Selesaikan Soal Kelangkaan BBM Solar Subsidi, DPRD Bontang Inisiasi RDP Komisi Gabungan
Kelangkaan BBM Solar subsidi di Kota Bontang tak kunjung selesai, begitupun antrean kendaraan truk dan sejenisnya menjadi pemandangan keseharian disetiap SPBU yang ada di ...
TIMESINDONESIA, BONTANG – Kelangkaan BBM Solar subsidi di Kota Bontang tak kunjung selesai, begitupun antrean kendaraan truk dan sejenisnya menjadi pemandangan keseharian disetiap SPBU yang ada di Kota Bontang. Hal ini memaksa legislator Bontang untuk menggelar kembali Rapat Dengar Pendapat Gabungan Komisi DPRD Bontang terkait Bahan Bakar Minyak (BBM) Solar Subsidi, di Ruang Rapat Lantai II Sekretariat DPRD Bontang, Senin (4/12/2023).
RDP tersebut melibatkan banyak stakeholder, tampak hadir Kapolres Bontang, Pimpinan Pertamina Kantor Cabang Bontang, Persatuan Leveransi Bahan Bangunan (PLBB), Pemilik SPBU se-Bontang, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP), Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), serta Kepala Bagian Perekonomian, dan Sumber Daya Alam.
Salah seorang peserta rapat Nursalam, Anggota Komisi II DPRD Bontang mengatakan, terkait kelangkaan solar subsidi akan dirumuskan bersama. Pola-pola yang harus dilakukan terhadap kelangkaan saat ini dibahas kemudian lebih detail dengan instansi terkait.
“Perlu dilakukan mekanismenya seperti apa. Karena yang mempunyai wewenang di sini seperti Polres dan Dishub, untuk membahas langkah-langkahnya seperti apa. Sehingga ini perlu diselamatkan,” ucapnya.
Selanjutnya tambah Nursalam, terkait ketertiban antrean kendaraan mesti ada konsensus kedua belah pihak antara Dishub dan Polres Bontang.
“Mesti disepakati bersama bagaimana agar tidak salah langkah. Apalagi Polres dan Dishub yang memiliki salah satu wewenang berkaitan dengan kelangkaan dan tata tertib pengisian BBM,” tutup Nursalam Anggota Komisi II DPRD Bontang.
Apa Reaksi Anda?