Sandiaga Uno: Poltekpar NHI Bandung Solusi Serap Tenaga Kerja di Bidang Pariwisata
Sandiaga Salahuddin Uno memberikan kuliah umum di Politeknik Pariwisata atau Poltekpar NHI Bandung ... ...
TIMESINDONESIA, BANDUNG – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno memberikan kuliah umum di Politeknik Pariwisata atau Poltekpar NHI Bandung, Rabu (13/12/2023). Materi yang disampaikan berjudul “Membuat Poltekpar Kemenparekraf Berkiprah di Dunia”.
Acara ini turut dihadiri oleh Jajaran Manajemen dan Mahasiswa dari berbagai jurusan dan Program Studi. Kuliah umum ini juga disiarkan secara langsung melalui akun resmi sosial media dan saluran Youtube Poltekpar NHI Bandung.
Tiba tepat pada pukul 10.00 WIB, sebelum memasuki tempat dilaksanakannya kuliah umum, Menparekraf menyempatkan diri untuk menyapa mahasiswa dan melihat aktivitas perkuliahan. Setelah itu, Menparekraf memasuki convention hall dan memulai membuka kuliah umum, menyampaikan beberapa hal penting dalam kesempatan tersebut.
Menparekraf menjelaskan tentang Rencana Strategis Kemenparekraf di Tahun 2020-2024, terutama mengenai peningkatan kualitas dan jumlah SDM di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif. Selain itu, Menparekraf juga memaparkan Peta Jalan Pendidikan Tinggi Vokasi Poltekpar Kemenparekraf dari tahun 2019 hingga 2045 yang disertai dengan diskusi dan tanya jawab kepada para mahasiswa yang hadir.
"Politeknik Pariwisata Kemenparekraf, terutama Poltekpar NHI Bandung, memiliki peran penting dalam mencetak SDM unggul di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, menyediakan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan industri, serta memberikan pengalaman praktis yang berharga bagi mahasiswa. Salah satu prestasi terbaru yang kita dapatkan adalah akreditasi dengan Predikat Unggul. Poltekpar NHI Bandung menjadi satu-satunya Politeknik Pariwisata yang mampu meraih predikat ini, tidak hanya di antara Poltekpar di bawah Kemenparekraf/Baparekraf, tetapi juga di seantero Indonesia," ujar Sandiaga atau Mas Menteri, sapaannya yang akrab.
Selain itu, Menparekraf juga mengungkapkan visi dan arah baru yang diambil oleh Politeknik Pariwisata Kemenparekraf untuk meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan pariwisata di Indonesia. Sandiaga menegaskan komitmen Kementerian dalam mendukung kolaborasi dengan industri serta memperkuat kerjasama dengan sektor swasta, pemerintah daerah, dan lembaga internasional.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kesempatan mahasiswa dalam belajar, melakukan penelitian, dan pengembangan di Politeknik Pariwisata Kemenparekraf.
"Kami juga ingin memperluas kerjasama dengan sektor swasta, pemerintah daerah, dan lembaga internasional agar mahasiswa Politeknik Pariwisata Kemenparekraf dapat lebih banyak belajar, melakukan penelitian, dan mengembangkan diri. Acara ini juga dihadiri oleh pemangku kepentingan, seperti Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Sekretaris Utama Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, para Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, perwakilan dari Industri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, perguruan tinggi, serta komunitas akademik yang berminat dan berperan dalam pengembangan Sumber Daya Manusia di Sektor Pariwisata," tambah Sandiaga.
Sandiaga menjelaskan bahwa kuliah umum ini menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam mengembangkan Politeknik Pariwisata Kemenparekraf menjadi lembaga pendidikan unggulan yang mampu menjawab kebutuhan industri, mempersiapkan generasi muda yang berkualitas, dan mendukung pertumbuhan ekonomi melalui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Acara ditutup dengan penyerahan Sertifikat Akreditasi dari BAN-PT kepada Menparekraf, penyerahan Sertifikat Kewirausahaan kepada Unit Kewirausahaan Enhaiipreneur Center yang telah mencapai target 30% Alumni Berwirausaha, dan penyerahan Buku Seri Gastronomi Tradisional Sunda dari Dosen Politeknik Pariwisata NHI Bandung, Dr. Riadi Darwis, M.Pd., kepada Menparekraf.
Dalam suasana formal ini, Menparekraf memberikan pemaparan yang informatif dan memberi inspirasi kepada mahasiswa Poltekpar NHI Bandung serta para pemangku kepentingan lainnya. Semoga dengan adanya pengembangan Poltekpar dan komitmen yang kuat, pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia semakin maju dan dikenal di dunia internasional. (*)
Apa Reaksi Anda?