PLN UP Brantas Salurkan Bantuan ke Sekolah Terdampak Bencana di Malang

PT PLN Nusantara Power (NP) Unit Pembangkitan (UP) Brantas menyalurkan bantuan program corporate social responsibility (CSR) kepada Sekolah Alam Madrasah Ibtidaiyah (MI) ...

November 23, 2023 - 12:30
PLN UP Brantas Salurkan Bantuan ke Sekolah Terdampak Bencana di Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – PT PLN Nusantara Power (NP) Unit Pembangkitan (UP) Brantas menyalurkan bantuan program corporate social responsibility (CSR) kepada Sekolah Alam Madrasah Ibtidaiyah (MI) Bilingual Al Ikhlas di Desa Sengguruh, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Bantuan CSR PLN NP UP Brantas sebesar Rp46 juta tersebut untuk pembangunan infrastruktur dan ruang kelas di MI Bilingual Al Ikhlas yang terdampak bencana hujan dan angin kencang pada Oktober 2023 lalu.

Penyerahan bantuan CSR dilakukan langsung oleh Assistant Manager PLTA Sengguruh, Rahmad Adriansyah kepada Kepala MI Bilingual Al Ikhlas, Rihanah.

Assistant Manager PLTA Sengguruh, Rahmad Adriansyah, mengatakan, PLN NP UP Brantas sudah beberapa kali menyalurkan bantuan CSR kepada pihak MI Bilingual Al Ikhlas.

Bantuan pertama disalurkan pada November 2022 lalu berupa uang tunai untuk prasarana sekolah beserta tiga kursi roda.

"Bantuan CSR ke MI Bilingual Al Ikhlas saat ini nilainya Rp46 juta. Bantuan ini sudah yang ke dua kali, sebelumnya tahun 2022. Bantuan ini diberikan untuk mensupport dan memfasilitasi pengembangan infrastruktur serta peralatan pembelajaran MI Bilingual Al Ikhlas," ujar Rahmad, Kamis (23/11/2023).

Rahmad mengungkapkan, bantuan CSR di 2022 lalu diberikan untuk mewujudkan program wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun kepada anak berkebutuhan khusus (ABK). 

Lewat bantuan itu, PLN NP UP Brantas bersama MI Bilingual Al Ikhlas membentuk progam pendidikan khusus dan pelayanan khusus inklusif.

"Alhamdulillah bisa mensupport pembelajaran adik-adik inklusi. Bantuan yang saat ini untuk membantu peningkatan infrastruktur pembelajaran juga. Setelah ini, diinfokan juga dibutuhkan media pembelajaran seperti mikrohidro, mungkin mikrohidro kecil ya untuk pembelajaran adik-adik," ungkapnya.

Sementara, salah satu guru MI Bilingual Al Ikhlas, Puji Winantu Rahayu, menyebutkan, pasca dihantam bencana, MI Bilingual Al Ikhlas kini mulai bangkit kembali. 

Dengan bantuan dari para wali murid dan berbagai pihak, bangunan kelas yang nyaris roboh tersebut kini mulai dibangun kembali secara bertahap.

"Dari wali murid ada yang menyumbang berupa uang, ada yang berupa material dan sebagainya. Bangunan kelas ini dibangun lagi, harapannya para siswa dapat belajar dengan aman," tuturnya.

"Ahamdulillah pihak PLN itu sangat luar biasa. Begitu kita minta bantuan, tanpa banyak bicara langsung diberi sumbangan. Saya mohon bantuan dari PLN terus berjalan, dan saya doakan semoga dari pihak PLN terus jaya dan semakin meningkat prestasinya," sambungnya.

Disisi lain, Kepala Desa (Kades) Sengguruh, Jamburi, mengucapkan terima kasih kepada PLN NP UP Brantas yang telah memberikan bantuan CSR kepada MI Bilingual Al Ikhlas. 

Ia mengaku, PLN Nusantara Power telah beberapa kali memberikan bantuan CSR kepada warga Desa Sengguruh.

"CSR PLN Nusantara Power ini sudah yang kesekian kalinya. Alhamdulillah tahun ini khusus untuk penambahan infrastruktur. Semoga membawa manfaat untuk kemajuan terutama di pelaksanaan giat belajar mengajar dengan penambahan sarana prasarana di MI Bilingual Al Ikhlas," jelasnya.

Jamburi menyebut bahwa PLN Nusantara Power telah banyak membantu warga Desa Sengguruh, bahkan saat masih bernama PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB). 

Salah satu bantuan CSR yang diberikan PLN Nusantara Power adalah Batik Seng, branding yang dikembangkan rumah produksi Griya Batik Sengguruh.

"UMKM kita, Batik Seng Sengguruh itu merupakan CSR dari PJB yang dulu. Artinya beberapa tahun ini memang luar biasa kerja sama kita, dan ini mudah-mudahan ada kerja sama lagi di bidang persampahan yang itu kita akan fokus di TPST dan bank sampah," tandasnya.(*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow