Perekaman e-KTP di Sekolah, Pemilih Pemula di Kota Gorontalo Disasar

TIMESINDONESIA, GORONTALO – Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo melalui Dinas Penduduk dan Catatan Sipil Kota Gorontalo semakin intens melalui perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) untuk pemilih pemula di Kota Gorontalo. Bahkan, hal tersebut langsung dilakukan di sekolah. 

Hal tersebut seperti yang dilakukan pada Rabu (29/11/2023) lalu. Saat itu, Dinas Penduduk dan Catatan Sipil Kota Gorontalo melakukan perekaman di SMA 3 Kota Gorontalo. Wakil Wali Kota Gorontalo Ryan F Kono pun turut hadir dalam kegiatan tersebut. 

Ryan menjelaskan, sasaran perekaman e-KTP yang dilakukan pihaknya adalah pemilih pemula pada pemilu 2024. Katanya, pelaksanaan perekaman di Sekolah ini berkat adanya adanya kolaborasi dalam hal ini Pemerintah Kota dengan Pemerintah Provinsi. 

“Ini adalah bentuk kolaborasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi, untuk memberikan Fasilitas Perekaman e-KTP bagi para siswa yang sudah mencapai usia 17 tahun. Alhamdulillah dari pemantuan saya kegiatan itu sudah berjalan dengan lancar," kata Ryan F Kono, Jumat (1/12/2023) 

Lebih lanjut, Ryan menyampaikan, Pemkot Gorontalo dalam hal ini Dinas Dukcapil akan selalu berupaya memberikan pelayanan yang terbaik, seperti jemput bola pelaksanaan perekaman. Hal itu sebagaimana arahan Kementerian Dalam Negeri untuk peningkatan capaian e-KTPbagi pemilih pemula. 

"Dan tidak hanya itu, kepemilikan identitas sangat membantu dalam kehidupan sehari- sesuai dengan ketentuan yang berlaku," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Gorontalo, Yusrianto Kadir mengatakan, proses perekaman data untuk pembuatan Kartu Tanda Penduduk-Elektronik (e-KTP) ini dilaksanakan secara mobile dengan target para siswa yang sudah berusia 16 dan 17 tahun,.

Sebelumnya, kata Yusrianto, hal serupa juga sudah di laksanakan di setiap kurahan dan kecamatan di Kota Gorontalo "Proses perekaman e-KTP sudah berlangsung di beberapa sekolah di Kota Gorontalo, dan saat ini di SMA 3, dan kegiatan mencakup pendataan identitas diri, sidik jari hingga pengambilan foto,” ucap Yusrianto.

Yusrianto menyebutkan, kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi cakupan perekaman KTP elektronik secara nasional, dari masing-masing kota dan kabupaten. Sekaligus juga menyongsong perhelatan Pemilu 2024 mendatang. 

“Target kami ke depan 100 persen siswa terekam dan memiliki KTP elektronik (e-KTP). Moment ini kesempatan bagi pihak kami untuk mendatangi sekolah-sekolah, khususnya anak-anak yang berdomisili Kota Gorontalo maupun di luar Kota Gorontalo," tutupnya. (*)