Pemuda Mamben Daya Lotim Dilatih Menulis oleh TIMES Indonesia

TIMESINDONESIA, LOMBOK TIMUR – Komunitas pemuda di Desa Mamben Daya, Kecamatan Wanasaba, Lombok Timur (Lotim), mendapatkan pelatihan menulis dari TIMES Indonesia berkerja sama dengan Yayasan Al-Ummah Foundation Indonesia.

Pelatihan yang diselenggarakan selama seharian penuh berlangsung dengan penuh antusias dan semangat oleh para pemuda yang mengikuti pelatihan di Sekretariat Madrasah Al-Quran Diniyah Sulaimaniyah (MAQDIS), Sabtu (16/9/2023).

Jurnalis TIMES Indonesia Perwakilan NTB Hery Mahardika mengatakan, pelatihan ini sebelumnya direncanakan berlangsung selama dua hari, namun diringkas menjadi satu hari penuh mulai dari pukul 10.00 sampai 17.00 WITA.

“Peserta yang mengikuti pelatihan menulis berita ini sangat antusias sehingga pelaksanaan pelatihan larut sampai menjelang maghrib. Pelatihan menulis berita ini ditekankan pada pemahaman materi jurnalistik kemudian langsung melaksanakan praktik menulisnya,” terang Hery yang juga menjadi pemateri pelatihan.

Dari pelatihan menulis, ia menekankan pada teknik menulis berita dan kiat-kiat supaya cepat mahir dalam menulis berita. Sebab, bila sudah mahir dalam menulis berita maka karya-karya tulisan ilmiah, opini, artikel, essay sangatlah muda, bila dasar-dasar penulisan sudah dipahami dan dikuasai. “Melihat keseriusan dan antusias para peserta, hampir 70 persen sudah memahami, tinggal dilatih secara rutin,” jelasnya.

Antusias para peserta dalam mengikuti pelatihan menulis yang diisi TIMES Indonesia. (Foto: Arby for TIMES Indonesia)

Dalam kesempatan ini pula, ia menekankan bahwa TIMES Indonesia bersedia menjadi wadah untuk membentuk dan mengasah penulisan melalui program informasi sedekah dengan cara memiliki kartu pers TIMES Indonesia yang berisikan lima berita dalam satu kartu.

“Untuk mengasah tulisan agar semakin bagus harus memiliki wadah, dan kami di TIMES Indonesia memiliki wadah tersebut,” paparnya.

Sementara itu, Direktur Yayasan Al-Ummah Foundation Indonesia Zamroni menyampaikan terima kasih kepada TIMES Indonesia yang sudah memberikan waktu untuk melatih penulisan kepada anak-anak muda di Mamben Daya dibawah naungan yayasannya.

Tentu pelatihan menulis yang pertama kali didapatkan ini dapat memberikan pemahaman hingga ke praktik menulis. “Alhamdulillah, berkat pelatihan yang singkat dan padat, anak-anak kita dapat memahami dengan mudah hingga memahami cara praktik menulisnya,” ucapnya.

Dia menyadari bahwa menulis harus tetap dilatih, tidak bisa hanya memahami dan bisa pada saat ini. Seorang penulis yang hebat harus tetap melatih diri menghasilkan karya-karya tulis.

Untuk wadah penulisan, lanjutnya, dengan senang hati TIMES Indonesia memberikan ruang tersebut, tinggal sekarang para peserta mau memanfaatkannya atau tidak.

“Kami ucapkan kepada TIMES Indonesia yang telah meluangkan waktunya untuk melatih pemuda di Desa Mamben Daya Lotim ini teknik menulis berita,” pungkas Zamroni. (*)