Pastikan LPG 3 Kilogram Tepat Sasaran, Pertamina Turun Gunung ke Banyuwangi
PT Pertamina Patra Niaga Jatim, Bali dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus), turun gunung ke Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. ...
TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – PT Pertamina Patra Niaga Jatim, Bali dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus), turun gunung ke Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Selain memastikan ketersediaan, agenda ini dilakukan untuk memberi edukasi kepada masyarakat guna memastikan penyaluran LPG 3 kilogram benar-benar tepat sasaran.
Dibawah komando Section Head Communication & Relation Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Taufiq Kurniawan, rombongan mendatangi sejumlah pangkalan resmi gas tabung melon bersubsidi. Salah satunya di pangkalan LPG 3 kilogram, milik Tumini di Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro.
Disini, Pertamina berkomunikasi dan mengedukasi langsung pihak pangkalan serta masyarakat pembeli. Khususnya tentang fungsi pendataan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pembeli LPG 3 kilogram ke sistem subsiditepatlpg3kg.
“Pendataan ini selanjutnya akan menjadi acuan, sehingga penyaluran LPG 3 kilogram benar-benar tepat sasaran,” kata Taufiq, Rabu (9/8/2023).
Mengacu Keputusan Menteri ESDM No. 37.K/MG.01/MEM.M/2023 tanggal 27 Februari 2023 dalam rangka subsidi LPG tepat sasaran, LPG 3 kilogram hanya boleh dikonsumsi oleh Rumah Tangga Prasejahtera, UMKM, Nelayan Sasaran dan Petani Sasaran.
Sebagai upaya bersama dalam meminimalisir penyalahgunaan yang berimbas pada kelangkaan, Pertamina juga mengajak masyarakat untuk hanya membeli LPG 3 kilogram di pangkalan resmi. Sejak Maret 2023, masih Taufiq, pangkalan difungsikan sebagai lembaga penyalur tingkat akhir yang melayani konsumen individu secara langsung. Alias pangkalan LPG 3 kilogram tidak mengutamakan pengecer atau pemborong.
Taufiq yang didampingi Sales Branch Manager Pertamina Banyuwangi, Denny Nugrahanto, turut membeberkan bahwa masyarakat bisa meminta informasi lokasi pangkalan resmi melalui Call Center 135.
“Ciri pangkalan resmi LPG 3 kilogram, terdapat papan keterangan. Dan melalui Call Center 135, masyarakat juga melakukan pengaduan jika mendapati adanya pangkalan yang nakal,” urainya.
Dijelaskan, demi memastikan ketersediaan pasokan LPG 3 kilogram, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, telah menambah pasokan total 1.023.511 tabung selama periode tanggal 25-31 Juli 2023.
Khusus di wilayah Banyuwangi, tambahan pasokan sebanyak 144.480 tabung atau sejumlah 232 persen dari konsumsi normal. Konsumsi harian rata-rata di Bumi Blambangan, berada di angka 62.200 tabung. Atau naik dari konsumsi normal sebanyak 52.000 tabung perhari. Sementara untuk jumlah pangkalan resmi Pertamina di Banyuwangi, sebanyak 1.965 titik.
Dikonfirmasi terpisah, Manager SPBE Kalipuro, Heru Prasdi menyampaikan bahwa sebenarnya ketersediaan stok LPG 3 kilogram, tidak terjadi di Banyuwangi. Menurutnya, proses pengiriman juga berjalan seperti biasa.
“Bahkan kita menambah 12 trip atau meningkat 30 persen, dengan jumlah armada 42 truk,” katanya.
Dari penjabaran tersebut, disinyalir kelangkaan LPG 3 kilogram yang sempat terjadi di Banyuwangi, disebabkan adanya penyaluran tidak tepat sasaran. Terbukti, begitu pandataan NIK pembeli melalui sistem subsiditepatlpg3kg, gas tabung melon bersubsidi tak lagi susah ditemui.
Rohmatin, ibu rumah tangga asal Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, mengakui bahwa saat ini dia bisa dengan mudah membeli LPG 3 kilogram.
“Sekarang sudah tidak langka lagi,” ucapnya sambil menyerahkan KTP Elektronik kepada pemilik pengkalan. (*)
Apa Reaksi Anda?