Aliansi Muslim Kota Banjar Pertanyakan Patung Raksasa Firaun di Banjar Waterpark

TIMESINDONESIA – Wahana wisata Banjar Waterpark yang sudah beberapa tahun ini terbengkalai sudah dalam proses revitalisasi. Bahkan, kini di halaman BWP sudah tampak bangunan yang rencananya akan difungsikan Museum Mumi sebagai fasilitas pelengkap wahana wisata disini. 

Bangunan tersebut nampak menutupi gerbang yang dahulunya menjadi pintu masuk wahana. Revitalisasi BWP ini rencananya akan menghadirkan Museum the Mumi yang diharapkan dapat mengundang daya tarik bagi pengunjung Waterpark disamping kolam prestasi sebagai fasilitas utama. 

Sayangnya, di tengah rencana pembangunan Museum tersebut, Aliansi Muslim Kota Banjar menolak adanya patung yang diduga menyerupai Firaun dengan ukuran besar. 

Ini disampaikan Asep Rifa, salah satu perwakilan Al Muktabar yang datang ke Banjar Waterpark untuk mempertanyakan keberadaan patung-patung tersebut. 

"Kami merasa keberatan ya dengan adanya patung Firaun yang akan digunakan sebagai simbol dari Museum Mumi ini," katanya, Rabu (15/3/2023). 

Asep berharap patung tersebut ditiadakan karena dianggap tidak etis secara agama mengingat sepak terjang dan sejarah Firaun yang tak layak dijadikan sebuah ikon pada museum tersebut. 

"Karena ukurannya sangat besar ya, kami khawatir itu akan dijadikan ikon sementara figurnya bukan sosok yang baik," katanya. 

Menurutnya, akan lebih elok jika Pemerintah melakukan kajian terlebih dahulu dengan masyarakat terkait konsep investasi yang ditawarkan di Kota Banjar. 

"Kami menolak patung tersebut bukan berarti kami menolak rencana Museum Mumi. Coba saja. Jika miniatur Firaun dibuat tidak sebesar itu karena kan tujuannya hanya untuk wisata edukasi saja," harapnya. 

Berbeda lagi dengan pernyataan Anton yang berharap keberadaan Museum Mumi dapat menjadi sebuah magnet bagi pengunjung Banjar Waterpark. 

"Bagus untuk wisata edukasi kan tujuannya dengan harapan dapat meramaikan kembali objek pariwisata BWP," katanya. 

Direktur Banjar Waterpark, Dedi Suardi yang merupakan Kepala Dispora Kota Banjar belum dapat dimintai keterangan karena sedang berada di luar kota. 

Kabid Pariwisata, Ira Khaerunnisa yang nampak di lokasi menjelaskan bahwa pimpinannya tersebut sedang Dinas luar. "Rencananya akan kita lakukan pertemuan terkait hal ini hari Jumat," ujarnya. (*)