Mulai Ciu Hingga Tuak, Polres Indramayu Musnahkan Ribuan Botol Miras
Sebanyak 17.120 botol minuman keras (miras) berbagai merk, 2350 liter Ciu, 1140 liter tuak serta 35 knalpot bising berhasil dimusnahkan Polres Indramayu. ... ...
TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Sebanyak 17.120 botol minuman keras (miras) berbagai merk, 2350 liter Ciu, 1140 liter tuak serta 35 knalpot bising berhasil dimusnahkan oleh Polres Indramayu dalam Operasi Pekat 1 Lodaya 2023.
Pemusnahan barang bukti botol minuman keras dilakukan dengan cara digiling mengunakan alat berat sampai hancur. Dan dilakukan di samping lapangan Futsal Makopolres Indramayu.
Pemusnahan barang bukti berupa minuman keras dan kenalpot bisik dilakukan secara simbolis oleh Kapolres Indramayu, Dandim 0616 Indramayu, Ketua MUI Indramayu serta dari unsur Pemerintahan.
Operasi pekat yang berlangsung dalam kurun waktu 10 hari dari tanggal 13 sampai 22 Maret 2023 dari 478 Kegiatan yang dilakukan Polres Indramayu berhasil mengamankan 615 orang tersangka.
Dari 615 orang tersebut yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus perjudian, premanisme, kejahatan jalanan serta prostitusi berjumlah 46 tersangka. 35 orang ditetapkan sebagai tersangka penyalahgunaan Narkoba. Serta 534 dalam pembinaan.
Kapolres Indramayu AKBP Dr M Fahri Siregar mengatakan kegiatan Operasi Pekat 1 Lodaya tahun 2023 merupakan program kegiatan Polres Indramayu dengan membasmi segala bentuk penyakit masyarakat.
" Kita akan basmi segala bentuk penyakit masyarakat seperti perjudian, Prostitusi, Premanisme, kejahatan jalanan serta minum-minuman keras beralkohol. Serta kita akan meminimalisir terjadinya tindak pidana perkelahian dan tindak Kriminal yang lainnya," ucap Fahri kepada media saat Konferensi Pers, Jumat (24/3/2023).
Lebih lanjut Fahri menjelaskan Operasi Pekat Lodaya bertujuan menciptakan kondisi yang aman dan nyaman bagi masyarakat Indramayu dalam menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan 1444H.
Upaya pemberantasan penyakit masyarakat dibutuhkan kerja sama dari semua pihak. Bahwa tantangan tugas kita dalam menciptakan situasi Kamtibmas di Indramayu cukup berat dan memerlukan perencanaan yang matang
" Kami berharap pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama memberantas penyakit masyarakat di Indramayu," ujar Fahri selaku orang nomor satu di Polres Indramayu. (*)
Apa Reaksi Anda?