Menuju World Class University, Rektor UIN KHAS Jember Terus Mendorong Kerja Sama Riset dan Publikasi dengan Perguruan Tinggi Dunia
Di Universität zu Köln, perbincangan diarahkan pada penjajakan kerjasama dalam penguatan studi Islam, dengan fokus pada pengembangan kajian filologi.
TIMESINDONESIA, JEMBER – Wakil Rektor bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan Universitas Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS Jember), Prof. Dr. M. Khusna Amal bersama Dekan Fakultas Syariah Dr. Wildani Hefni yang tengah melakukan kajian riset di Eropa menyempatkan untuk mengunjungi beberapa kampus.
Di Jerman, keduanya berkunjung ke Universitas Cologne atau juga dikenal dengan Universitas zu Köln. Tidak hanya di Universitas zu Köln, keduanya juga mengunjungi University of Bonn, Jerman.
Di Universität zu Köln, perbincangan diarahkan pada penjajakan kerjasama dalam penguatan studi Islam, dengan fokus pada pengembangan kajian filologi. Kampus yang terletak di pusat kota Köln Jerman ini memiliki sejarah panjang dengan Indonesia, terutama dalam pengkajian bidang studi bahasa Melayu.
Prof Khusna Amal mengungkapkan bahwa kerja sama kedepan dapat dilakukan dengan jalinan kuat kerja sama riset, publikasi, dan workshop dalam beberapa disiplin keilmuan, salah satunya adalah bidang filologi.
“Universitas zu Köln ini merupakan salah satu kampus riset terkemuka di Jerman. Dalam kajian filologi, ada Profesor Edwin P. Wieringa, guru besar di Fakultas Filsafat, yang memiliki kepakaran di bidang Filologi Indonesia dan Kajian Islam. Kami berharap kerjasama kedepan dapat dilakukan dengan civitas akademika UIN KHAS Jember untuk mengkaji studi Islam berbasis kearifan lokal,” ungkapnya melalui keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia, beberapa waktu lalu.
Dr. Wildani Hefni yang turut hadir di Universität zu Köln mengungkapkan bahwa kampus yang berdiri pada tahun 1388 ini memiliki keunggulan dalam beberapa disiplin keilmuan, termasuk juga dalam bidang studi hukum.
“Fakultas Hukum di Universität zu Köln ini memiliki tradisi penelitian dan pengajaran yang panjang dengan spektrum yang luas, termasuk menjadi fakultas generasi awal yang mengajarkan hukum Romawi bersama dengan hukum kanonik. Karena itu, kerja sama kelembagaan meliputi riset dan publikasi dengan Fakultas Syariah menjadi penting untuk terus mengokohkan tri dharma perguruan tinggi,” ungkap Dekan Fakultas Syariah.
Sementara itu, Rektor UIN KHAS Jember, Prof Dr. Hepni Zain turut mendukung atas inisiasi kerja sama riset yang dilakukan oleh Prof Amal dan Dr Wildan. Menurut rektor, penguatan tri dharma perguruan tinggi kampus UIN KHAS Jember akan terus didorong dengan kerja sama kelembagaan baik di tingkat lokal, nasional, dan internasional.
“Penjajakan kerja sama kelembagaan dengan penguatan tri dharma perguruan tinggi yang telah dilakukan oleh Warek I dan Dekan Fakultas Syariah di Eropa menjadi modal awal bagi kami semua untuk terus meningkatkan reputasi akademik UIN KHAS Jember di kancah internasional. Kerja sama riset dan publikasi dengan perguruan tinggi dunia akan terus kami dorong sebagai langkah akselarasi pengembangan kampus UIN KHAS Jember menuju world class university,” pungkas Prof. Hepni. (*)
Apa Reaksi Anda?