Melalui Lomba Mewarnai, PAPESA Kota Probolinggo Ajak Anak TK Peduli Puspa dan Satwa

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Salah satu aksi nyata yang dilakukan oleh Paguyuban Peduli Sampah atau PAPESA Kota Probolinggo dalam memperingati Hari Cinta Puspa dan Satwa adalah mengajak anak-anak untuk mencintai puspa dan satwa melalu ilomba mewarnai.

Lomba mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak (TK) di Kota Probolinggo ini diselenggarakan di Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo, atau lebih dikenal dengan kebun binatang mini, di Jl Basuki Rahmad Kelurahan Mangunharjo Kecamatan Mayangan.

Lomba mewarnai dalam rangka Hari Cinta Puspa dan Satwa yang digagas PAPESA ini diikuti ratusan peserta. Dalam mewarnai, mereka tidak sendirian, melainkan ditemani oleh ibu mereka.

Selain lomba mewarnai, PAPESA tidak hanya mengajak para siswa TK dan ibu mereka untuk turut mencintai puspa dan satwa, tetapi kegiatan ini juga menyelipkan pesan untuk selalu menjaga lingkungan, terutama dalam hal penanganan sampah.

Ketua PAPESA Kota Probolinggo, Saifudin Zuhri, menyampaikan alasan melibatkan anak-anak TK dalam rangka Hari Puspa dan Satwa ini, untuk membangun rasa cinta kepada puspa dan satwa sejak dini.

“Sangat mudah menanam budaya kebaikan melalui acara seperti ini sejak dini,” kata Saifudin, Minggu (26/11/2023).

Anak-anak dan ibu mereka terlihat begitu antusias mengikuti lomba mewarnai dalam rangka Hari Puspa dan Satwa ini. Selanjutnya, setelah lomba, ada pula aksi nyata yang dilakukan oleh panitia dan peserta, yaitu membersihkan lokasi lomba (clean up). 

Aksi membersihkan ini bertujuan untuk mengajarkan kepada anak-anak tentang pentingnya peduli terhadap sampah di lingkungan sekitar mereka.

Diketahui, lomba mewarnai dalam rangka Hari Cinta Puspa dan Satwa ini merupakan agenda rutin yang dilakukan oleh PAPESA Kota Probolinggo. Melalui berbagai kegiatan yang melibatkan anak-anak sejak dini, diharapkan dapat menanamkan rasa peduli terhadap lingkungan secara nyata. (*)