Mahasiswa KSM-T Unisma Melakukan Pengembangan Toga Dusun Lebo Madiredo

KSM Tematik Unisma Malang melaksanakan program kerja di Dusun Lebo, Madiredo, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

Maret 14, 2023 - 03:20
Mahasiswa KSM-T Unisma Melakukan Pengembangan Toga Dusun Lebo Madiredo

TIMESINDONESIA – KSM Tematik Unisma Malang melaksanakan program kerja di Dusun Lebo, Madiredo, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

Program kerja yang diusulkan oleh mahasiswa KSM-T UNISMA kelompok 53 adalah pengembangan TOGA (Tanaman Obat Keluarga) dimana dalam pengembangan ini menambah tanaman di taman TOGA, pemberian nama tanaman yang hilang, serta memberi pemberian nama taman TOGA agar dapat diketahui oleh masyarakat sekitar.

Pengembangan TOGA ini memang patut mendapatkan perhatian yang lebih, hal ini tentunya juga akan berdampak positif bagi peningkatan dalam kesadaran masyarakat akan pentingnya obat tradisional. Selain sebagai pengobatan, tanaman obat tradisional berfungsi ganda sebagai sayuran, bumbu masakan, tanaman hias/pelindung rumah hingga mampu menambah ekonomi keluarga. Kelebihan obat tradisional bagi masyarakat adalah kemudahan memperoleh tanaman yang ada di pekarangan, murah dan mudah diramu sendiri.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Kegiatan pengembangan TOGA ini dilaksanakan pada hari Senin, 20 Februari 2023 pukul 08.00-11.00 WIB bertempat di Dinas Pertanian Propinsi Jawa Timur, Kebun Benih Hortikultura Dusun Lebo, Desa Madiredo, Kec Pujon, Kab Malang.

Taman TOGA ini diharapkan mampu membantu kesehatan masyarakat sekitar. Dengan fungsi Tanaman Obat Keluarga (TOGA) adalah sebagai sarana untuk mendekatkan tanaman obat kepada upaya-upaya kesehatan masyarakat antara lain:  upaya preventif (pencegahan), upaya promotif (meningkatkan derajat kesehatan), upaya kuratif (penyembuhan penyakit), Sarana penyebaran, yakni sebagai gerakan penghijauan untuk menghijaukan bukit-bukit saat ini yang mengalami penggundulan.

Dalam proses pengembangan TOGA mampu meningkatkan kesadaran, motivasi dan kemampuan masyarakat untuk hidup sehat akan mempercepat pencapaian status kesehatan yang optimal. Dengan demikian peningkatan kapasitas masyarakat dalam perawatan kesehatan secara mandiri melalui pemanfaatan TOGA, sebagai upaya pertolongan pertama pada diri sendiri dan keluarga perlu difasilitasi penyedia layanan kesehatan di tingkat pelayanan kesehatan primer dan didukung oleh kader. (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

*)Pewarta: Mahasiswa KSM Tematik Kelompok 53 Universitas Islam Malang (UNISMA)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow