Lomba Menyanyi Solo Vocal Pop, Ajang Pencarian Bibit Baru di Bali

TIMESINDONESIA, DENPASAR – Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, Raka Purwantoro memberikan apresiasi yang tinggi atas digelarnya Lomba Menyanyi Solo Vocal Pop Bali se-Bali Tahun 2023 di Taman Jati Tukad Bindu Kesiman, Sabtu (2/9/2023).

Menurutnya, kegiatan ini dapat menjadi ruang positif dalam mendukung kreativitas anak muda dalam bidang seni tarik suara.

"Saya harapkan kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya," ucapnya.

Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, lanjut Raka, sangat mengapresiasi panitia penyelenggara dan para peserta lomba bernyanyi karena dengan adanya pelaksanaan kegiatan ini dapat memberi ruang kepada anak-anak yang gemar dalam bernyanyi.

"Ajang ini juga dapat melatih mental saat tampil di depan umum dengan harapan kedepannya dengan dilaksanakan lomba bernyanyi Solo Vocal Pop Bali ini selain melestarikan lagu-lagu bali juga dapat memunculkan bibit-bibit baru penyanyi Bali,” cetusnya.

Lomba ini diinisiasi Yayasan Tukad Bindu, Kelurahan Kesiman dengan tujuan untuk memberikan ruang kreasi dan apresiasi bagi penekun seni tarik suara ini. 

Turut hadir Camat Denpasar Timur, I Made Tirana, Lurah Kesiman, I Nyoman Nuada, tokoh masyarakat setempat serta undangan dan peserta lomba.

Sementara itu, Ketua Panitia Lomba Menyanyi Solo Vokal Pop Bali, AA Gede Rai Suastika saat ditemui mengatakan pelaksanaan lomba ini dalam rangka meningkatkan kreativitas serta pelestarian budaya di bidang tarik suara  sehingga ke depan para penekun olah vokal memiliki ruang ekspresi dan apresiasi.

"Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan mampu mendukung kreativitas dan upaya pelestarian budaya berkelanjutan di Bali, khususnya Kota Denpasar," jelasnya.

Pelaksanaan lomba kali ini diikuti sebanyak 37 orang peserta yang dibagi menjadi tiga kategori.  Yakni kategori anak-anak, remaja dan dewasa dengan memperebutkan juara 1,2,3 dan harapan 1,2,3.

“Melalui pelaksanaan ini, semoga dapat memberikan motivasi dan meningkatkan minat para anak-anak dan generasi muda untuk melakukan kegiatan positif seperti bernyanyi," harapnya.

Gede Rai Suastika juga berharap agar kegiatan Menyanyi Solo Vocal Pop Bali yang dilaksanakan pertama kali ini ke depannya dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. Tjuannya, untuk menampung minat dan bakat para generasi muda khususnya yang mencintai dunia tarik suara. (*)