Keren! Santri Jombang Terpilih menjadi Anggota Parlemen Remaja
Muhammad Rivaldi Ka'bah (17) santri asal Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Ulum Tambakberas, Kabupaten Jombang, terpilih menjadi anggota parlemen remaja 2023. ... ...
TIMESINDONESIA, JOMBANG – Muhammad Rivaldi Ka'bah (17) santri asal Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Ulum Tambakberas, Kabupaten Jombang, terpilih menjadi anggota parlemen remaja 2023.
Putra pasangan Aripudin (44) dan Yulianita Lestari (33), asal Bogor, Jawa Barat inipun, membuat esai yang kemudian meloloskannya menjadi anggota parlemen remaja dapil 8. Esai tersebut tak lain bertemakan remaja “melek” hukum, lengkap dengan video profilnya.
Rivaldi mengaku, Ia terpilih menjadi anggota parlemen remaja mewakili daerah pemilihan (dapil) 8, yang meliputi wilayah Kabupaten Madiun, Nganjuk, Jombang, Mojokerto, serta Kota Madiun dan Kota Mojokerto.
"Jadi memang saya agak tertarik dengan hukum, dan politik, di kehidupan sehari-hari, baik di media sosial atau di koran. Dan karena itulah saya tertarik untuk mengikuti ajang parlemen remaja," Ungkap Ival sapaan akrabnya kepada TIMES Indonesia, Sabtu (26/8/2023).
Usai memiliki ketertarikan pada ajang parlemen remaja itu, ia selanjutnya mengurus segala keperluan administrasi syarat ajang tahunan tersebut.
"Setelah itu saya lengkapi CV, dan setelah proses administrasi serta CV saya lengkap, selanjutnya saya mulai mengerjakan esai, dan membuat video pendek yang saya angkat dari esai saya," ujarnya.
Menurutnya, Parlemen Remaja adalah kegiatan tahunan yang diadakan oleh Setjen DPR RI guna memberikan edukasi seputar dunia parlemen dan juga politik terhadap siswa/i tingkat SMA se-Nasional.
Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah tidak lain untuk memasyarakatkan fungsi dan peranan DPR-RI kepada remaja sebagai generasi penerus bangsa, meningkatkan pemahaman remaja tentang proses demokrasi di Indonesia melalui pelaksanaan simulasi parlemen, mendidik remaja yang kritis dan mengetahui tentang proses politik di Indonesia sehingga akan memperkuat partisipasi publik dalam proses politik.
Rivaldi direncanakan akan berangkat ke gedung dewan di jakarta pada 11 hingga 16 September mendatang. Selama disana, dirinya akan mengikuti sejumlah kegiatan layaknya anggota dewan, mulai dari rapat paripurna hingga rapat dengar pendapat
Tak hanya itu, Rivaldi masuk ke Fraksi Kutai dengan jabatan ketua. Nantinya fraksi ini membahas rancangan undang-undang atau RKUHP. Ada 3 materi yang dibahas yaitu hukuman pidana mati, penghinaan kepada Presiden dan Wakil Presiden. “Dan juga penyelenggaraan pawai, demonstrasi, unjuk rasa tanpa izin,” ucapnya.
Nantinya akan membawa ilmu yang saya dapat dari sana, saya akan bagikan ke teman-teman saya di sini. Bahwa pentingnya kita sebagai remaja ini harus mengenal hukum,” pungkasnya.
Rivaldi mengaku telah lama tertarik dengan dunia hukum dan politik. Terlebih lagi sosok ayahnya, Aripudin yang seorang advokat menjadi inspiratornya.
Ia berharap untuk teman-teman santri di Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras Jombang agar dapat mengikuti dinamika politik yang terjadi di kalangan masyarakat. Karena seharusnya kita lah yang mana sebagai seorang santri dari KH Abdullah Wahab Hasbulloh yang juga seorang politikus. jadi bukan hanya mengaji dan belajar di sekolah, jadi harus bisa aktif di organisasi ataupun kegiatan kegiatan lainnya. (*)
Apa Reaksi Anda?