Gubernur Jatim Optimis Target Malang Diakui Jadi Kota Kreatif Dunia Tahun 2025 Bakal Tercapai
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa optimis target kota Malang untuk menjadi kota kreatif dunia pada tahun 2025, yang diakui oleh UNESCO ...
TIMESINDONESIA, MALANG – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa optimis target kota Malang untuk menjadi kota kreatif dunia pada tahun 2025, yang diakui oleh UNESCO atau organisasi Internasional yang bergerak pada bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan itu bakal terpenuhi. Bukan tanpa alasan, dia menyebut salah satu alasanya yakni karena Kota Pendidikan ini sudah mempunyai Malang Creative Center (MCC) yang jadi sentra ekonomi kreatif.
Khofifah menyebut ekosistem digital kreatif di kota Malang sudah sangat luar biasa. Para pelaku ekonomi kreatif Kota Malang terus produktif menciptakan sebuah inovasi yang diakui.
Terlebih saat ini Pemprov Jatim juga akan menjalin kerjasama dengan King's College London, atau sebuah universitas prestisius di London, untuk membuka cabang di Jawa Timur.
"Akhir bulan kemarin saya ke king's College London. Insya allah akhir bulan ini akan ada simposium. Kemudian akhir Oktober Mudah mudahan sudah penandatanganan rencana dibukanya magister program bidang kreatif industri, digital media, dan digital marketing di KEK Singhasari. Berarti nyambung dengan MCC ini," ucapnya saat sesuai acara grand launching MCC, Jumat (22/9/2023).
Selain itu, pada bulan ini, pihaknya juga melakukan presentasi di forum temu bisnis investor dari Uni Emirat Arab di Jakarta.
"Pada saat Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia dan ASEAN, Abdulla Salem Al-Dhaheri, beliau melakukan kunjungan di Pemprov Jatim saya menyampaikan secara khusus agar Jawa Timur diberikan kesempatan scholarship di MBZ (Mohamed bin Zayed) University, khususnya untuk Artificial Intelligence," terangnya.
Menurutnya, apabila presentasi itu bisa diterima, maka kemungkinan pada November depan, Pemprov Jatim akan melakukan MOU di Dubai.
"Artinya, MCC yang punya target 2005 itu sudah masuk Unesco ekosistemnya insyaallah akan ketemu," tegasnya.
Prediksinya, pada bulan September 2024 mendatang, King's College London sudah akan membuka magister degree untuk kreatif industri, kemudian digital media, dan digital marketing
"Ini peluang yang luar biasa bagi seluruh warga Malang raya, terutama Kota Malang yang sudah punya MCC," ujar Khofifah.
Selain itu, dia mengaku juga telah berkomunikasi dengan Kementerian Keuangan agar bagi mereka yang diterima di magister degree King's College ini bisa mendapatkan beasiswa dari LPDP Kementerian Keuangan.
"Jadi semangat semua kawan kawan, apalagi kalau presentasi kemarin bisa diterima di Uni Emirat Arab, maka November yang akan datang kita bisa penandatanganan mou di Dubai. Insya allah ketemu ekosistemnya dengan sangat komprehensif dan sangat kualitatif," pungkas Gubernur Jatim. (d)
Apa Reaksi Anda?