Dandim 0712 Tegal: Sajikan Informasi Berimbang Jelang Pemilu 2024

TIMESINDONESIA, TEGAL – Gong yang tak lama lagi akan ditabuh menandai kemeriahan pesta demokrasi Pemilu 2024 menjadi pembahasaan Coffee Break Gendu Rasa Dandim 0712 Tegal dengan PWI Kabupaten dan Kota Tegal di Area ruang pertemuan outdoor Makodim 0712 Tegal.

Dandim 0712 Tegal Letkol Infanteri Suratman dalam sambutan singkat pada Jumat 8 September 2023 mengajak awak media mewujudkan suasana yang kondusif jelang Pemilu 2024 menghindari berita atau sumber Hoaks.

Menurut Dandim 0712 Letkol Suratman dalam giat Coffee  Break Gendu Rasa bersama awak media di Makodim 0712 Tegal,  peran media memiliki peran penting, untuk itu sejatinya turut mewujudkan kondusifitas dengan informasi berimbang mengedepankan edukasi.

Sehingga informasi yang muncul dan diserap oleh masyarakat dapat menjadi pembelajaran serta tidak menimbulkan perpecahan, pasalnya berbagai karakter dan perbedaan masyarakat tumpah ruah di Kabupaten maupun Kota Tegal dalam kemeriahan pesta demokrasi Pemilu 2024.

Disebutkan pula oleh Dandim 0712 Tegal, pesatnya perkembangan teknologi saat ini cenderung membuat generasi muda lebih terpaku dengan canggihnya  teknologi saat ini, seakan meyakini sekali Klik diyakini dapat menyelesaikan permasalahan.

"Perkembangan teknologi membuat generasi saat ini perlu mendapat perhatian khusus, sebab saking asiknya ditengah gelombang melesatnya teknologi membuat mereka perlahan tak lagi mengenal sejarah maupun budaya," tegasnya.

Letkol Infanteri Suratman berharap dengan temu Gendu Rasa bersama awak media ini akan menjadi langkah bagi generasi muda di Kabupaten dan Kota Tegal untuk selalu ingin tahu akan sejarah dan budaya terlebih menjelang masa Pemilu 2024.

"Kami berharap selain menyajikan informasi yang berimbang, media juga dapat menjadi motivasi bagi generasi muda untuk lebih memahami budaya dan sejarah yang perlahan kian terkikis oleh perkembangan teknologi yang makin pesat," jelas Dandim 0712 Tegal.

Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tegal, Dwi Ariadi dengan menyampaikan pesan agar rekan-rekan media dalam penyajian informasi dapat berimbang dan sesuai kode etik jurnalistik

"Perkembangan Teknologi seperti media sosial dan lainnya merupakan suatu tantangan bagi awak media di saat ini, namun tantangan ini sejatinya dapat  memunculkan inovasi-inovasi dalam penyajian informasi," imbuhnya.

Dirinya juga mengakui, peran media saat ini sangat luar biasa tak hanya mampu melambungkan tetapi pula dapat menjatuhkan seakan mudahnya mengubah dunia.

Untuk itu sebagai Ketua PWI Kabupaten Tegal, Ia mengajak rekan awak media di Kabupaten Tegal mengedepankan edukasi terlebih menjelang masa Pemilu 2024 mendatang.

Sedangkan Ketua PWI Kota Tegal, M Saekhun mengutarakan perkembangan teknologi digital tidak bisa dianggap sepele dan hal ini sedianya menjadi perhatian bagi rekan media, agar informasi yang disajikan tetap berimbang dan tidak Hoaks.

Selain itu, M Saekhun disela sambutannya berharap dengan Gendu Rasa bersama Dandim dan jajaran TNI Kodim 0712 Tegal menjadi langkah awal menuju sinergitas yang lebih kuat dalam mewujudkan Pemilu 2024 damai.

Selanjutnya Dandim 0712 Tegal Letkol Infanteri Suratman menambahkan, meski dirinya menjabat Dandim baru terhitung dua (2) bulan tujuh hari tapi telah paham karakter masyarakat Kabupaten dan Kota Tegal.

"Kami baru menjabat sebagai Dandim 0712 Tegal, tetapi sebelum Saya telah menjabat sebagai Danbrig 4 Dewa Ratna Tegal jadi sedikit-dikit pahamlah karakter mereka," tegasnya.

Menariknya lagi, ternyata Letkol Infanteri Suratman juga memahami sejarah cikal bakal patung GBN di Lebaksiu Kabupaten Tegal yang sebelumnya pernah menjadi titik perjuangan Jendral Ahmad Yani.

"Rumah di Brigif 4 merupakan sebuah sejarah karena rumah tersebut didiami Jendral Ahmad Yani dan bukan itu saja di sana pula terdapat Tongkat Komando Asli milik beliau," tukasnya. (*)