Wawali Samarinda: Pentingnya Pembelajaran Alquran Sejak Dini untuk Tingkatkan Imtak
Wakil Wali Kota (Wawali) Samarinda Rusmadi menyampaikan pesan pentingnya pembelajaran Alquran sejak dini untuk meningkatkan iman dan takwa (imtak). ...
TIMESINDONESIA, SAMARINDA – Wakil Wali Kota (Wawali) Samarinda Rusmadi menyampaikan pesan pentingnya pembelajaran Alquran sejak dini untuk meningkatkan iman dan takwa (imtak).
Pesan tersebut disampaikan Wawali Samarinda Rusmadi saat menghadiri Wisuda Akbar Qur’an 2022/2023 TPA Rutaba Hafidzah Qurani Samarinda yang digelar Yayasan Annajimiyatul Jannah di Gedung Olah Bebaya Lamin Etam, Jalan Gajah Mada No 1, Senin (19/6/2023).
Wawali Rusmadi Wongso menghadiri pelepasan santri TK Yayasan Annajimiyatul Jannah. (FOTO: Diskominfo Samarinda for TIMES Indonesia)
Dalam kesempatan itu, Rusmadi juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran pengurus Yayasan Annajimiyatul Jannah yang telah menyelenggarakan kegiatan pendidikan agama khususnya pembelajaran Alquran hingga sampai pada tahap wisuda tahfizd Quran bagi anak-anak TK dan SD Tahfizd Annajmiyatul Jannah Samarinda ini.
Menurutnya hal tersebut memiliki andil besar dalam upaya untuk meningkatkan imtak kepada generasi penerus yang masih memiliki perjalanan panjang dalam kehidupannya. Terlebih dimasa seperti sekarang ini dimana minat untuk mempelajari dan mengamalkan pelajaran agama dalam kehidupan sehari-hari ada kecenderungan menurun.
“Untuk itu adanya kegiatan pembelajaran Alquran yang diselenggarakan oleh Yayasan Najmiyatul Jannah ini patut kita apresiasi dan dukung bersama,” kata Rusmadi.
Dengan adanya bekal pengetahuan agama kepada anak-anak tersebut, menurut Rusmadi, merupakan sebuah kekuatan tersendiri untuk mendukung kemajuan pembangunan daerah khususnya bidang pendidikan, yang pada gilirannya akan melahirkan sumber daya manusia yang religius, unggul, dan berbudaya.
“Tentunya sumber daya manusia yang religius, unggul, dan berbudaya.
akan memiliki konstribusi besar dalam mewujudkan visi pemerintah Kota Samarinda yakni terwujudnya Samarinda sebagai Kota pusat peradaban,” ucap Rusmadi.
Kegiatan wisuda ini, sambung Rusmadi, menjadi cerminan bahwa para santri sudah melalui proses pembinaan dan pembelajaran Alquran. Ia berharap pendidikan tersebut tidak berhenti sampai disini melainkan akan berlanjut ke jenjang yang lebih tinggi, guna mendukung kemajuan program pendidikan di Kota Samarinda, khususnya pada bidang keagamaan.
“Perlu diketahui bersama pendidikan qurani ini merupakan langkah awal yang strategis sebagai pintu agar anak-anak kita dapat mengenal secara dini ilmu pengetahuan agama, untuk kemudian tumbuh dan berkembang menjadi generasi yang berakhlak, cerdas, dan memiliki kepekaan sosial,” tuturnya.
Namun, hal itu menurutnya tentu tidak bisa diserahkan sepenuhnya kepada santri tanpa adanya dukungan dan peran aktif para orang tua dan lingkungan, dan semua pihak terkait.
Untuk itu, orang nomor dua di Kota Tepian ini berharap kepada para orang tua murid agar tidak sepenuhnya menyerahkan dan menggantungkan tanggung jawab pembinaan dan pendidikan anggota keluarga kepada lembaga pendidikan semata.
Menurutnya, keterlibatan orang tua memiliki efek sama dalam menumbuhkan pemahaman kepada mereka, karena untuk membangun pendidikan anak tidak hanya dilakukan melalui jalur formal, tapi harus pula diimbangi dengan pendidikan keluarga.
“Semoga melalui semangat dan niat tulus untuk membekali generasi penerus dengan pendidikan Alquran yang telah dilakukan oleh yayasan Annajmiyatul Jannah ini dapat menjadi dasar keimanan bagi anak-anak kita, sekaligus membetengi diri mereka dari hal-hal yang tidak kita inginkan,” pungkas Wawali Samarinda Rusmadi. (*)
Apa Reaksi Anda?