TMMD ke-117, Bantu Warga Makin Mudah Dapatkan Air Bersih

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahun 2023, yang merupakan pelaksanaan TMMD ke-117, menyasar wilayah Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. 

Salah satu target pembangunan fisik yakni tandon air, pengerjaannya sudah mencapai sudah mencapai 50 persen. Tandon air baru dengan tinggi mencapai 15 meter diharapkan bisa membantu warga sekitar untuk lebih mudah mencapai air bersih. 

Komandan Kodim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan  mengungkapkan selama ini warga sekitar mengeluhkan terkait kebutuhan air pada Babinsa setempat. Kapasitas tandon air yang ada sebelumnya lebih kecil dari yang sedang dibangun saat ini. 

"Pembangunan tandon air sudah berjalan 50 persen. Untuk kapasitas nanti untuk sekitar 50-70 KK. Selama ini sudah ada namun tidak sampai untuk 10 KK,"tuturnya, Rabu (19/07/2023). 

Dalam TMMD ke-117 sendiri terdapat sejumlah target pembangunan fisik, diantaranya perbaikan mushola, pembangunan tandon air, pipanisasi, perbaikan 20 rumah tidak layak huni (RTLH) dan pembangunan jalan tembus dari Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto Kota Kediri menuju Desa Mojo Kabupaten Kediri.

Pembangunan tandon air baru dalam TMMD ke 117 di Kelurahan Pojok, Kota Kediri (foto : yobby/Times Indonesia)

Tandon air baru itu selain lebih dalam, sehingga lebih lancar mendapatkan air, juga akan memiliki pompa baru dengan kapasitas lebih besar dari sebelumnya. Dalam TMMD ke-117, Kodim 0809 Kediri juga turut berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Kediri. "Pengerjaan sampai 10 Agustus," tambahnya. 

Selama ini untuk memenuhi kebutuhan air, terutama air bersih selain membeli air galon dengan harga 5 ribu pergalonnya. Air galon itu biasanya dimanfaatkan untuk konsumsi seperti untuk masak dan minum. 

Sementara untuk keperluan lain, warga juga memanfaatkan air dari Sumber Tretes. Namun ketika hujan, warna air berubah keruh. Karena itulah warga menyambut gembira tandon air baru yang dibangun pada TMMD ke-117. "Sangat membantu sekali, karena selama ini air cukup sulit," ungkap salah satu warga bernama Agus. 

Letkol Inf Aris Setiawan menuturkan dalam TMMD, TNI berusaha membantu serta dekat dengan masyarakat. TNI berkolaborasi dengan pemerintah setempat akan membantu kesulitan yang ada di masyarakat. 

Selain pembangunan fisik, dalam TMMD ke-117 juga terdapat target pembangunan non fisik seperti  sosialisasi, pelatihan, pelayanan kesehatan hingga operasi pasar murah yang akan diadakan di Kelurahan Pojok. "Kita akan membantu untuk mengatasi kesulitan yang ada di masyarakat," pungkasnya.(*)