Tekan Stunting di Lamongan, Babinsa 0812/13 Sugio-Bhabinkamtibmas Kolaborasi di Posyandu

Dalam perang melawan stunting di Kabupaten Lamongan, kesehatan masyarakat mendapatkan perhatian utama. Mengefektifkan layanan kesehatan publik ...

September 13, 2023 - 10:10
Tekan Stunting di Lamongan, Babinsa 0812/13 Sugio-Bhabinkamtibmas Kolaborasi di Posyandu

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Dalam perang melawan stunting di Kabupaten Lamongan, kesehatan masyarakat mendapatkan perhatian utama. Mengefektifkan layanan kesehatan publik, Serka Suwadi, Babinsa 0812/13 Sugio dan Bhabinkamtibmas merangkul Posyandu di Dusun Galihrejo, Desa Karangsambigalih, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan.

Pendampinganini berlangsung rutin setiap bulan dimulai pada Selasa (12/9/2023). 

Upaya kolektif ini menunjukkan kepedulian pemerintah dan Kodim Lamongan dalam memerangi stunting serta mengawal dan meningkatkan kualitas kesehatan warga.

Program ini juga melibatkan masyarakat dan lembaga terkait yang berperan penting, merangkul seluruh lapisan masyarakat.

Babinsa Serka Suwadi mengungkapkan, tujuan dari program pendampingan Posyandu adalah untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam program kesehatan.

Tujuan utama adalah untuk memerangi Stunting dan melindungi serta meningkatkan kesehatan anak-anak Desa Karangsambigalih.

Koramil-0812-2.jpg

“Posyandu bertindak sebagai sarana untuk mempromosikan kesehatan balita dan mencegah berbagai bakteri dan penyakit. Tujuan lainnya adalah untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan balita, dimana mereka adalah pemimpin masa depan bangsa Indonesia,” jelasnya.

Danramil 0812/13 Sugio, Kapten Cku Yanto Budi, memuji komitmen dan dedikasi Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam membantu pendampingan Posyandu. Menurutnya, inisiatif ini mencerminkan komitmen yang tinggi terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

“Komitmen terhadap kesehatan masyarakat adalah prioritas pemerintah, oleh karena itu, kerjasama lintas sektor sangatlah penting,” ungkapnya.

D itempat terpisah, Dandim 0812/Lamongan Letkol Ketut Wira Purbawan mengatakan, perang melawan stunting di Kabupaten Lamongan tidak hanya menjadi tanggung jawab koramil atau polisi saja, melainkan menjadi tanggung jawab kita bersama.

“Tujuan utama kita adalah untuk memastikan bahwa masa depan bangsa Indonesia, yaitu anak-anak kita, terlindungi dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik,” ujarnya.

Dalam hal ini, sambungnya, setiap anggota komunitas memainkan peran penting dalam mendukung kesehatan komunitas dan anak-anak kita.

Kolaborasi antara Babinsa 0812/13 Sugio dan Bhabinkamtibmas dalam pendampingan Posyandu adalah langkah konkret yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi stunting. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow