Tebarkan Kebaikan,Rektor UWG Malang Resmikan Sumur Bor di Desa Tlogosari Tirtoyudo
Rektor Universitas Widya Gama Malang (UWG Malang), Dr. Anwar, SH, M.Hum, menghadiri secara langsung peresmian sumur bor di Desa Tlogosari, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, Rabu (16/4/2025).

TIMESINDONESIA, MALANG – Rektor Universitas Widya Gama Malang (UWG Malang), Dr. Anwar, SH, M.Hum, menghadiri secara langsung peresmian sumur bor di Desa Tlogosari, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, Rabu (16/4/2025).
Pembangunan sumur bor ini merupakan hasil kerja sama antara UWG Malang dan Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Kota Malang sebagai bentuk kepedulian terhadap krisis air bersih yang dialami masyarakat setempat.
Sumur bor yang memiliki kedalaman lebih dari 100 meter tersebut dibangun di area Masjid Al Fallah Desa Tlogosari. Proyek ini menjadi solusi konkret atas kesulitan warga dalam mendapatkan akses air bersih, terlebih saat musim kemarau panjang.
Dalam sambutannya, Rektor UWG Malang menyampaikan rasa syukur atas selesainya pembangunan sumur bor tersebut. Ia juga mengapresiasi kolaborasi positif antara UWG Malang dan BMH Kota Malang yang telah memungkinkan realisasi program jariyah ini.
"Semoga sumur bor ini menjadi amal jariyah yang memberikan keberkahan bagi keluarga besar UWG Malang serta membawa manfaat luas bagi masyarakat Tirtoyudo," ujar Dr. Anwar.
Acara peresmian turut dihadiri berbagai tokoh dan pejabat setempat, di antaranya Rektor UWG Malang beserta jajaran, termasuk Kabiro Administrasi Umum dan Keuangan, Kepala Humas, dan perwakilan dosen. Takmir Masjid Al Fallah, Usman Said. Ketua BMH Kota Malang, Lukman Hakim, Camat Tirtoyudo. Kapolsek Tirtoyudo Danramil Tirtoyudo. Kepala Desa Tlogosari dan santriwan dan santriwati Masjid Al Fallah
Takmir Masjid Al Fallah, Usman Said, menyampaikan rasa terima kasih mendalam atas bantuan yang diberikan. Ia menyebut, selama ini kebutuhan air di Masjid dan lingkungan sekitar sangat sulit terpenuhi, terlebih saat musim kemarau. "Dulu pernah ada bantuan, tapi tidak berlanjut. Bahkan pada musim kemarau tahun 1992, air benar-benar sulit didapatkan. Kini, berkat UWG Malang dan BMH, Alhamdulillah kebutuhan air Masjid Al Fallah bisa tercukupi," ungkapnya.
Camat Tirtoyudo juga memberikan apresiasi atas kontribusi UWG Malang. Menurutnya, sumur bor ini sangat bermanfaat, terutama di musim kemarau. Ia berharap fasilitas ini dapat dijaga dan dirawat dengan baik agar dapat memberikan manfaat jangka panjang.
Sementara itu, Ketua BMH Kota Malang, Lukman Hakim, dalam sambutannya menyebut bahwa pembangunan sumur bor di Desa Tlogosari merupakan titik ke-192 dari program serupa yang telah dijalankan sejak tahun 2006. "Kami berharap amanat dari para donatur UWG Malang ini dijaga dengan baik. Selain program sumur bor, BMH juga memiliki program Qurban di lebih dari 40 desa binaan di wilayah Malang Raya," katanya.
Acara ditutup dengan seremoni peresmian sumur bor oleh Rektor UWG Malang yang disaksikan oleh seluruh hadirin. (*)
Apa Reaksi Anda?






