Soal Unjuk Rasa MIDORA Terkait Pembangunan Talud, Begini Respons DPRD Morotai
DPRD Kabupaten Pulau Morotai buka suara terkait sepak terjang wakil rakyat dalam mendorong pembangunan kembali talud di Desa Mira, Doku Mira dan Rahmat (MIDORA) Kecamatan ...
TIMESINDONESIA, PULAU MOROTAI – DPRD Kabupaten Pulau Morotai buka suara terkait sepak terjang wakil rakyat dalam mendorong pembangunan kembali talud di Desa Mira, Doku Mira dan Rahmat (MIDORA) Kecamatan Morotai Timur yang dinilai mandul.
Pembangunan talud yang tak kunjung dikerjakan itu, membuat aliansi MIDORA melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD dan Kantor Bupati Pemkab Morotai.
Salah satu unsur pimpinan atau Ketua I DPRD Morotai, Judi R Dadana, menghubungi TIMES Indonesia, Jumat (14/7/2023) mengklarifikasi soal peran wakil rakyat dalam mendorong percepatan pembangunan talud di tiga desa tersebut.
“DPRD Morotai melalui Komisi II dan III sudah dua kali meninjau kondisi talud di Desa Mira, Doku Mira dan Rahmat. Kondisi taludnya sudah sangat memprihatinkan. Untuk itu, DPRD telah memanggil dan mendesak instansi terkait, baik Dinas PUPR maupun BPBD agar segera membangun talud talud tersebut sebelum adanya korban," ungkapnya.
Ia mengatakan, tidak benar bila dikatakan DPRD tidak mengambil langkah dengan Pemkab Morotai atas pembangunan kembali talud di Desa Mira, Doku Mira dan Rahmat. Karena DPRD selalu konsisten dengan tugas dan fungsinya.
“Hasil tatap muka dengan Kepala BPBD, Muslim Jumaati dan Kadis PUPR Pemkab Morotai, M Jain, sudah dilakukan. Mereka siap menindaklanjuti untuk dibangun kembali talud itu, karena memang talud di desa tersebut telah rusak parah,” ujarnya.
Dadana juga menyampaikan permohonan maaf kepada aliansi MIDORA karena saat melakukan aksi unjuk rasa di Kantor DPRD pada Kamis kemarin seluruh wakil rakyat tidak berada di tempat karena lagi berada di luar daerah mengikuti Bimtek.
"Seluruh anggota DPRD saat ini seluruhnya berada di luar daerah mengikuti Bimtek. Pekan depan sudah berada di Morotai, kami akan memanggil kembali instansi terkait untuk memastikan tindak lanjut dari sidang sebelumnya, realisasinya sudah sejauh mana," janjinya.
Dadana menegaskan, DPRD Morotai tetap konsisten dengan tugas pekerjaannya dalam mengawal kepentingan rakyat terkait pembangunan di Kabupaten Pulau Morotai. Dan terus mendorong Pemkab Morotai untuk mewujudkan pembangunan talud maupun jalan tani yang menjadi kebutuhan masyarakat MIDORA.(*).
Apa Reaksi Anda?