Sinergitas LDII Lamongan Jadi Pemicu Suksesnya Capaian Pembangunan Daerah

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Sinergitas dan kolaborasi antara DPD LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia) Kabupaten Lamongan dengan Pemerintah Kabupaten Lamongan (Pemkab Lamongan) selama ini telah berjalan dengan baik. 

Bahkan sinergitas ini telah berdampak bagi kekompakan dan soliditas warga LDII di Lamongan. Sehingga menjadi energi besar untuk mendorong suksesnya capaian pembangunan Pemkab Lamongan. 

Hal ini disampaikan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat membuka Rakerda DPD LDII Kabupaten Lamongan di Rumah Makan Aqilah Desa Gajah Deket, Sabtu (30/12/2023). 

"Senang sekali saya bisa hadir di Rakerda DPD LDII Lamongan. Karena kekompakan dan soliditas warga LDII di Lamongan telah menjadi energi besar yang bisa mendorong untuk suksesnya capaian pembangunan Pemkab Lamongan," kata Pak Yes. 

Rakerda DPD LDII Lamongan tahun ini, Pak Yes menyebutkan, mengusung tema Mewujudkan SDM Lamongan yang Profesional Religius dalam bingkai NKRI untuk Indonesia Emas 2045."Tentunya tema ini senada dengan program Pemkab Lamongan," ujarnya. 

Pak Yes mengemukakan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Lamongan selalu meningkat dari tahun ke tahun dan signifikan. IPM tahun 2022 mencapai 74,02 % dan tahun ini naik 0,51 % atau tepatnya mencapai 74,53 %. 

"Angka ini diatas rata-rata Provinsi jawa Timur maupun nasional. Saya yakin capaian ini adalah kerja semua pihak termasuk warga LDII yang ada di Kabupaten Lamongan," ucapnya. 

Menurut Pak Yes, 8 (delapan) kluster kontribusi LDII untuk bangsa juga seiring dengan program Pemkab Lamongan. Satu diantaranya adalah ekonomi syariah. 

"Dalam ekonomi syariah, Indonesia peringkat 5 se-jagat raya. Lamongan juga mendukung ekonomi syariah. Salah satunya dengan saya resmikannya Tobaku Halal di Ponpes Sunan Drajat kemarin," katanya. 

Pemilu 2024 sudah tinggal beberapa hari lagi, Pak Yes berpesan, untuk manfaatkan dan memaksimalkan hak pilih dengan baik. Karena, menurutnya, ini menentukan pemimpin bangsa Indonesia. 

"Jangan golput. Mari tetap terus bersinergi dan berkolaborasi. LDII harus bisa bertransformasi menjadi organisasi yang modern," tuturnya. 

Sementara itu, Ketua DPD LDII Lamongan, Agus Yudi mengatakan Rakerda LDII Lamongan ini sebagai tindak lanjut dari  Rakernas LDII yang diselenggarakan pada 7-9 November 2023 lalu di Jakarta. 

"Dalam rakerda ini kami mensosialisasikan program kerja LDII kepada pengurus PC LDII se-Kabupaten Lamongan. Selain itu, DPD LDII juga menyerap aspirasi dari Ketua PC LDII dan Sekretaris PC LDII tingkat Kecamatan," ucap Agus. 

Dalam upaya tema yang diambil pada Rakerda kali ini, Agus menuturkan, penting sekali menyiapkan generasi penerus mulai dari usia PAUD, SD, SMP sampai dengan sebelum nikah. 

"Mereka kita berikan pendidikan karakter.  
Karena dalam LDII memiliki 29 karakter luhur. Melalui kurikulum dan implementasinya akan menjadi pedoman dalam mendidik mereka untuk mewujudkan SDM Lamongan yang profesional religius," ujarnya. 

Agus menjelaskan, pendidikan karakter tersebut merupakan satu dari 8 (delapan) kluster kontribusi LDII untuk bangsa. 
Delapan kluster tersebut, antara lain Kebangsaan, Dakwah, Pendidikan, Ekonomi Syariah, Kesehatan Herbal, Ketahanan Pangan dan Lingkungan, Teknologi Digital serta Energi Baru Terbarukan. 

"Melalui delapan kluster dan 29 karakter luhur, LDII siap untuk terus bersinergi dengan Pemkab Lamongan dalam mewujudkan SDM Lamongan yang profesional religius untuk mengisi Indonesia Emas di tahun 2045," kata Agus, Ketua DPD LDII Lamongan. (*)