Sah, Andi Irfan Terpilih Jadi Ketum HMI Cabang Semarang

TIMESINDONESIA, SEMARANG – Konferensi HMI Cabang Semarang ke-LV yang diselenggarakan di Kodim 0733 BS/Semarang telah memilih Andi Irfan, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro sebagai ketum HMI Cabang Semarang. 

Irfan terpilih setelah melalui mekanisme pemungutan suara yang sengit. Dengan jumlah total suara secara keseluruhan sebanyak 66. Dia mendapatkan 33 suara dan disusul kandidat lainnya, Reza Widiyanto sebanyak 31 suara. Selain itu, terdapat 2 suara yang memilih abstain.

“Saya berterima kasih kepada seluruh kader HMI Cabang Semarang yang pada hari ini turut mendukung dan memberikan kepercayaan kepada saya untuk bisa memimpin HMI Cabang Semarang ke arah yang lebih baik lagi. Perlu dipahami bahwa kemenangan ini bukanlah kemenangan pribadi ataupun segelintir kelompok, melainkan kemenangan ini merupakan milik kita semua,” kata Irfan dalam pidato kemenangannya, Rabu (3/4/2024).

Irfan mengharapkan dengan sejarah baru yang ditorehkan, seluruh pihak nantinya teguh untuk kembali merangkai kembali persatuan setelah adanya kontestasi ini. 

Dalam kepemimpinannya, Irfan membawa visi HMI Cabang Semarang sebagai organisasi progresif melalui peningkatan dan pengembangan kader yang berdasarkan nilai-nilai kualitas Insan Cita. visi tersebut berfokus terhadap upaya-upaya pengoptimalan terhadap tata kelola organisasi, penanaman terhadap nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan, serta membangun hubungan baik dengan para stakeholder dalam perjalanan roda organisasi.

Dia menegaskan bahwa perubahan kearah organisasi progresif sangat dibutuhkan oleh HMI Cabang Semarang saat ini.

“Melalui upaya saling membersamai dari setiap pihak, saya yakin bahwa kita bisa mewujudkan HMI Cabang Semarang yang mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar pada khususnya dan Indonesia pada umumnya. Ini adalah gerbang awal kemenangan, kita percaya bahwa HMI Cabang Semarang bisa menjadi wadah pengembangan kader yang komprehensif, tidak hanya dalam ranah akademis, tetapi juga karakter," ucapnya. (*)