RSUD Ir Soekarno Dilakukan Survei Akreditasi, Ini Harapan Pj Bupati Morotai

TIMESINDONESIA, MOROTAI – Rumah Sakit Umum Daerah Ir Soekarno (RSUD Ir Soekarno) Morotai telah melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan penilaian akreditasi pada beberapa bulan sebelumnya. Saat ini memasuki tahapan survei lapangan oleh Tim Surveyor Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS DHP).

Ketua Tim Surveyor Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS DHP), dr Irwanto Tandaan mengatakan bahwa yang lagi tren rumah sakit sekarang ini bukan lagi sekadar mengejar kuantitas, tetapi kualitas. 

"Dulu kita selalu sibuk dengan SDM, sekarang harus lebih lagi memperhatikan mutu pelayanan. Jadi mutu ini, tentunya di semua sisi fasilitas kesehatan, baik itu dari klinik, Puskesmas, maupun rumah sakit, ini tentunya butuh kerja keras," ujarnya.

Ia mengatakan, dari surveyor sendiri menilai bahwa RSUD Ir Soekarno pemiliknya Pemkab Morotai. Itu artinya modalitas sudah ada tinggal sentuhan. Bukan tidak mungkin suatu saat rumah sakit ini menjadi rujukan untuk pelayanan jantung, bahkan mungkin suatu saat dari Tobelo dan lainnya datang berobat ke Morotai.

Pj Bupati Morotai M Umar Ali dampingi Ketua Tim Surveyor dr Irwanto Tandaan mengecek fasilitas RSUD Ir Soekarno, Senin (11/12/2023). (Foto: Ailan Goraahe for TIMES Indonesia) 

"Harapan kami, RSUD Ir Soekarno akan terus berkembang, mudah-mudahan dalam verifikasi setelah penilaian nanti ada hasil keluar. Apakah dia lulus madya, utama, atau paripurna. Yang paling tertinggi adalah paripurna, dan itu akan diverifikasi setiap tahun tentunya dengan Dinas nanti," tegasnya.

dr Irwanto berharap, setelah kedatangan Tim Surveyor Akreditasi di RSUD Ir Soekarno Morotai, bakal ada satu kerinduan dan ada satu keinginan bahwa Rumah Sakit ini akan terus berkembang dan terus lebih baik dalam pelayanan kedepan dari pada hari ini.

"Kami melihat semua tenaga medis baik perawat maupun dokter di RSUD Ir Soekarno masih muda-muda sehingga punya kekuatan dan semangat yang luar biasa. Juga melihat dokter-dokter di sini kerasan, setelah saya cek ternyata insentif mereka diperhatikan oleh Bupati, itulah yang mungkin menjadi satu kekuatan. Jadi sekali lagi ini tinggal sentuhan saja," pungkas Ketua Tim Surveyor Akreditasi Rumah Sakit, dr Irwanto Tandaan.

Sementara Pj Bupati Morotai M Umar Ali mengatakan kebijakan umum daerah di Kabupaten Morotai hingga hari ini, masih menerapkan pelayanan kesehatan gratis berkualitas.

Oleh sebab itu, Pemda Morotai dengan segala upaya mengejar cakupan kesehatan semesta atau UHC, yang harapannya, masyarakat Morotai mendapat akses ke semua layanan kesehatan, sungguh  pun demikian, kualitas layanan juga tak luput dari perhatian besar Pemda Morotai.

Perlahan tapi pasti, kata Pj Bupati, bergotong- royong untuk bagaimana memenuhi standar pelayanan yang memadai. M Umar Ali juga sangat berterima kasih kepada Tim Survey Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna yang sudah hadir di RSUD Ir Soekarno Morotai. 

"Tentu kami akan menerima dengan tulus, masukan-masukan dan bimbingan dari tim surveyor, untuk bagaimana membina dan meningkatkan kualitas layanan rumah sakit, selayaknya rumah sakit tipe C," harapnya.

Begitu pula, lanjut Umar Ali, jika ada persepsi positif terhadap rumah sakit kebanggaan masyarakat Morotai ini, dengan senang hati akan mempertahankan dan terus meningkatkannya di masa-masa mendatang. 

"Lewat kesempatan yang baik ini, kami titipkan harapan besar masyarakat Morotai, untuk menjadikan RSUD ini terus menjadi tempat pelayanan kesehatan terbaik di hati mereka," tutup Pj Bupati Morotai, Muhammad Umar Ali.

Sebagai informasi, akreditasi itu hasilnya Dasar, Madya, Utama, dan Paripurna. Sementara survei akreditasi RSUD Ir Soekarno pada tahun sebelumnya pernah dilakukan dan hasilnya Dasar. 

Pada tahun 2023 ini di survei akreditasi kembali, bila hasilnya masih tetap Dasar berarti tidak ada kemajuan dari sisi mutu pelayanan, tetapi bila hasilnya naik ke Madya, Utama atau Paripurna maka, ada peningkatan mutu pelayanan.(*).