Relawan Ganjar-Mahfud Salurkan Bantuan Air Bersih di Wilayah Krisis Air
Meski beberapa hari terakhir Cilacap diguyur hujan, namun intensitasnya sedang-sedang saja. Sebab, masih ada wilayah-wilayah kecamatan di Kabupaten Cilacap mengalami keke ...
TIMESINDONESIA, CILACAP – Meski beberapa hari terakhir Cilacap diguyur hujan, namun intensitasnya sedang-sedang saja. Sebab, masih ada wilayah-wilayah kecamatan di Kabupaten Cilacap mengalami kekeringan.
Untuk itu, Organ-SWP yang merupakan relawan Ganjar-Mahfud dari Oemah Relawan Ganjar Pranowo Kabupaten Cilacap membantu masyarakat yang terdampak kekeringan akibat fenomena El Nino ini.
"Kami Oemah Relawan Ganjar Pranowo Kabupaten Cilacap atau Organ-SWP berinisiatif membantu masyarakat yang terdampak kekeringan," kata Apriliadi, koordinator lapangan sekaligus Sekretaris Organ-SWP, Minggu (5/11/2023).
Inisiatif tersebut, imbuh Apriliadi, diwujudkan melalui penyaluran air bersih di beberapa desa terutama di wilayah Cilacap barat.
"Kami telah melakukan penyaluran air bersih di 8 titik lokasi di wilayah Cilacap barat, seperti Desa Kubangkangkung (2 titik), Bojong, dan Sidaurip, Kecamatan Kawunganten; Desa Sitinggil, Kecamatan Bantarsari; Desa Cijati, Kecamatan Cimanggu; Desa Sidamukti, Kecamatan Patimuan, dan Desa Sumingkir, Kecamatan Jeruklegi," tuturnya.
Sementara, Ketua Relawan Ganjar-Mahfud Kabupaten Cilacap, Dwi Heru Sucipto mengakui pihaknya terus bergerak tanpa ada paksaan untuk membantu masyarakat di Kabupaten Cilacap.
"Hingga saat ini, total penyaluran bantuan air bersih telah mencapai 8 titik," katanya.
Yaitu di Kecamatan Kawunganten, Bantarsari, Cimanggu, Patimuan, dan Jeruklegi, dengan rata-rata 7.000 liter setiap pengiriman atau sekitar 56 ribu liter.
Dari pantauan, masyarakat Desa Rawajaya, Kecamatan Bantarsari merasa terbantu karena saat ini sulit mendapatkan air bersih. Bahkan, untuk kebutuhan harian pun tidak ada.
"Alhamdulilah, terimakasih banyak kepada Organ-SWP yang telah mau mengirimkan bantuan air bersih. Kami sangat terbantu, karena sebelumnya kami kesulitan mendapatkan air bersih. Jangankan untuk mandi, untuk keperluan sehari-hari seperti memasak sulit. Sekalinya ada, mahal," kata Purwanto, Ketua RT 01 RW 05 Dusun Gayamsari, Desa Rawajaya, Kecamatan Bantarsari. (*)
Apa Reaksi Anda?