Pj Bupati M Umar Ali Luncurkan KTAN Binaan Polres Morotai

TIMESINDONESIA, PULAU MOROTAI – Launching atau peluncuran Kampung Tangguh Anti Narkoba (KTAN) ditandai dengan guntingan pita oleh Pj Bupati Morotai, Muhammad Umar Ali.

KTAN tersebut dibentuk dan dibina langsung oleh Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Pulau Morotai.

Kegiatan yang melibatkan Pemkab Morotai dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) setempat, berlangsung di titik lokus Kampung Tangguh Anti Narkoba, yakni di Desa Morodadi, Kecamatan Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara, Jumat (4/8/2023).

Sebuah kegiatan positif yang difokuskan untuk pembinaan mental dan karakter masyarakat dari dampak dan bahaya barang haram berupa berbagai jenis Narkotika, mendapat dukungan penuh dari pemerintah desa setempat dan masyarakat Desa Morodadi.

"Atas nama pemerintah desa dan segenap masyarakat Morodadi merasa sangat bersyukur dan terhormat karena desa kami dipilih sebagai Kampung Tangguh Anti Narkoba. Saya berharap masyarakat selalu memberikan edukasi tentang bahaya narkoba, terutama generasi muda," ujar Kepala Desa Morodadi, Murdiono. 

Wakapolres Pulau Morotai, Kompol Abdul Rahim, mengatakan pembentukan Kampung Tangguh Anti Narkoba merupakan program inovasi pimpinan Polri. Alasan Desa Morodadi dipilih sebagi ikon Kampung Tangguh Anti Narkoba karena hasil evaluasi desa ini sangat strategis dan bersih dari narkoba sehingga patut menjadi contoh bagi desa lain.

Warga Desa Morodadi hadiri launching KTAN binaan Polres Morotai. Jumat, 4 Agustus 2023. (Foto: Munces For TIMES Indonesia)

"Narkoba saat ini menjadi salah satu ancaman nyata yang menakutkan bagi masyarakat. Karena keberadaan obat terlarang ini dapat mengancam masa depan generasi kita, yang mana generasi muda merupakan calon pemimpin masa depan," tulisnya.

Kompol Abdul Rahim mengatakan, untuk memerangi barang haram berupa narkoba dan sejenisnya di tengah masyarakat maka, direncanakan kampung yang mempunyai visi dan misi yang jelas. Visinya adalah mencegah peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Pulau Morotai.

“Sedangkan misinya adalah menstimulasi peran serta masyarakat dalam upaya mencegah peredaran-peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba dan sejenisnya di Kabupaten Pulau Morotai,” tegasnya.

Sementara Penjabat Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali, mengingatkan bahwa narkoba memiliki pengaruh yang bersifat merusak generasi. Maka, berbagai cara dan upaya harus dilakukan, mulai dari pencegahan, penindakan dan rehabilitasi bagi yang terlanjur menggunakan narkoba.

Penjabat Bupati Morotai M Umar Ali berharap, program Kampung Tangguh Anti Narkoba yang digalakkan Polres Morotai dapat memperluas cakupannya, sehingga menambah keteguhan penduduk Morotai secara keseluruhan. 

"Kepolisian Resort Morotai semoga dapat menjalankan program Kampung Anti Narkoba dengan lancar dan aman, sehingga mencapai tujuan yang diinginkan. Mari kita dukung bersama program ini, demi menyelamatkan generasi kita dari dampak destruktif akibat penggunaan narkoba," ajak Pj Bupati Morotai M Umar Ali. (*)