Menilik Usaha Ternak Domba Kyai Langgar Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Usaha ternak domba dapat menjadi salah satu sumber cuan yang dapat mendorong kesejahteraan. Apalagi, ada momen-momen spesial seperti Idul Adha, aqiqah, hingga bisnis-bisnis kuliner.

Hal tersebut ingin coba diraih oleh kyai langgar asal Desa Paspan Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur yang yang tergabung oleh Forum Komunikasi Kyai Langgar (Fokkal) Ahmad Fatoni. Dirinya bertekad untuk mencoba usaha ternak domba bersama rekannya.

Berlatar belakang sebagai tokoh agama, beternak domba dianggapnya sebagai salah satu kesibukan lain yang juga mulia, dan menjadi sumber berkah bagi kalangan kyai-kyai terutama dalam kemajuan dan kesejahteraan pondok pesantren.

Kyai Langgar Ahmad Fatoni. (FOTO: Anggara Cahya/TIMES Indonesia).

Namun hal utama yang menjadi kendala adalah modal. Kemudian dengan hadirnya DPC Partai Demokrat Banyuwangi dianggap sangat memperhatikan para kyai-kyai langgar. Ahmad Fatoni yang juga menjabat sebagai Ketua Pengurus Fokkal kecamatan Glagah itu menuturkan, jika bersyukur dengan adanya pemberdayaan ternak domba khususnya untuk kyai-kyai langgar dari demokrat yang selama ini belum tersentuh pemerintah.

“Nantinya jika ternak domba ini sudah memiliki hasil, selanjutnya kita berdayakan ke rekan-rekan pengurus pondok pesantren yang ada di Kecamatan Glagah,” kata Ahmad Fatoni, pada Jumat (1/3/2024).

Peran dari partai berlambang Mercy di Bumi Blambangan itu sangat dirasakan. Tentu saja, Partai Demokrat Banyuwangi memang dikenal memiliki kepedulian besar terhadap kemajuan serta kesejahteraan pondok pesantren dan para kiai langgar. Bahkan hingga  membentuk Fokkal.

Untuk diketahui, Partai Demokrat Banyuwangi di bawah komando Michael Edy Hariyanto, SH, MH memberikan program bantuan ternak senilai Rp500 juta berupa ternak domba tersebut yang diberikan kepada kyai langgar. Sekaligus menjadi program pilot project dan percontohan nasional Partai Demokrat se Indonesia. Juga menjadi DPC Partai Demokrat terbaik se Nusantara.

Saat monitoring pemberdayaan oleh Demokrat banyuwangi yang dilakukan oleh Sekretaris DPC Partai Demokrat Banyuwangi, Julisetyo Puji Rahayu, SH, dan Ketua Fokkal Banyuwangi KH. Syaifudin Zuhri ke Desa Paspan tempat Ahmad Fatoni beternak domba. Sebanyak 20 domba nampak sehat dan terawat.

Ahmad Fatoni berharap, jika hasil dari beternak domba tersebut banyak mendapat keuntungan, dirinya ingin bisa lebih melebarkan sayap untuk mengajak pengasuh pondok pesantren lain, terutama untuk lebih mensejahterakan bagi pengurus atau kyai langgar lainya yang telah berjuang merawat para santri.

“Jadi saya ingin melaksanakan sesuai dari misi pak Michael, dalam kemajuan serta kesejahteraan pondok pesantren,” tandasnya.

Untuk saat ini, masih Ahmad Fatoni, fokus untuk merawat domba jantan dalam penggemukan karena momennya tepat karena mendekati pada hari raya Idul Adha atau hari raya qurban. 

Setelah itu, hasilnya akan dibelikan domba betina untuk difokuskan dalam pengembangbiakan, dan akan begitu seterusnya supaya semakin lama bisa membuahkan hasil, dari hasil itulah nantinya bisa diharapkan mensejahterakan para kyai langgar.

“Dalam penggemukan domba jantan dipakan 3 kali apabila menggunakan pakan hijau,” cetus Ahmad Fatoni. (*)