Mahasiswa Unisma Berpartisipasi dalam Pengabdian Masyarakat Internasional Bersama Konsorsium KUI Malang Raya
Mahasiswa Unisma Malang turut berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat internasional yang diselenggarakan oleh Konsorsium Kantor Urusan Internasional (KUI) Malang Raya di Desa Sitiarjo,

TIMESINDONESIA, MALANG – Mahasiswa Unisma Malang turut berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian masyarakat internasional yang diselenggarakan oleh Konsorsium Kantor Urusan Internasional (KUI) Malang Raya di Desa Sitiarjo, Kabupaten Malang. Kegiatan ini mengusung tema "Act for Earth: Global Hands, Sustainable Impact" yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan memberikan kontribusi nyata dalam menjaga kelestarian bumi.
Dalam acara ini, dilakukan penyuluhan mengenai pentingnya Agroforestry dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Agroforestry merupakan sistem pengelolaan lahan yang menggabungkan praktik pertanian dan kehutanan untuk menciptakan ekosistem yang berkelanjutan.
Selain itu, mahasiswa asal Jepang juga turut berbagi pengalaman mengenai praktik pertanian di negaranya, memberikan wawasan baru bagi peserta mengenai teknologi dan metode pertanian yang ramah lingkungan. Sebagai bentuk aksi nyata dalam upaya pelestarian lingkungan, seluruh peserta melakukan penanaman pohon bersama di Desa Sitiarjo. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang dalam menjaga keberlangsungan ekosistem dan menjadi warisan berharga bagi masyarakat setempat.
Acara ini dihadiri oleh Ketua Konsorsium KUI Malang Raya, Dr. Soeparto, S.Pd., M.Pd. dan Kepala Desa Sitiarjo, Ibu Mamiek Misnianti. Dalam sambutannya, Dr. Soeparto menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata dari peran global citizen dalam menjaga kelestarian bumi. "Apa yang kita tanam di Desa Sitiarjo hari ini akan menjadi legacy yang bernilai bagi seluruh peserta," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sitiarjo, Ibu Mamiek Misnianti, merasa sangat terhormat karena desanya menjadi tuan rumah dalam program internasional ini. "Merupakan kebanggaan tersendiri bisa menyambut mahasiswa dari berbagai negara yang datang untuk bersama-sama menyelamatkan bumi. Saya berharap kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dengan melibatkan lebih banyak mahasiswa internasional," ungkapnya.
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa dari 11 negara, termasuk di antaranya adalah mahasiswa Unisma yaitu Aryasena Reyhan Wiratama asal Indonesia, Firdaos Samoh asal Thailand, Deonaldo Maria Pacheco asal Timor Leste, Ahmad Nawwal Samhan Abu Aushoth asal Indonesia, dan Ma'murjon asal Uzbekistan. Mahasiswa UNISMA ini didampingi oleh Head of International Students and Global Outreach UNISMA, Erfan Efendi, M.Pd., yang aktif berperan dalam membimbing serta memfasilitasi kegiatan pengabdian masyarakat berskala internasional ini.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Rektor UNISMA, Prof. Drs. Junaidi, M.Pd., Ph.D., serta Pimpinan Lembaga Urusan Internasional (LUI) UNISMA, Dr. Imam Wahyudi Karimullah, dan Head of International Collaboration, Sonny Elfiyanto, Ph.D. UNISMA terus berkomitmen untuk aktif berkontribusi di kancah global sesuai dengan motonya, "UNISMA dari NU untuk Indonesia dan Peradaban Dunia."
Kegiatan ini secara langsung mendukung beberapa Sustainable Development Goals (SDGs), di antaranya SDG 13: Climate Action melalui edukasi tentang agroforestry dan penanaman pohon yang membantu mitigasi perubahan iklim, SDG 15: Life on Land melalui upaya konservasi lingkungan dan pelestarian ekosistem darat, serta SDG 17: Partnerships for the Goals melalui kolaborasi multinasional yang memperkuat kemitraan global untuk pembangunan berkelanjutan.
Dengan semangat kolaborasi dan kepedulian terhadap bumi, UNISMA terus mengukir prestasi di kancah internasional dan menunjukkan kontribusi nyata dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. (*)
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
Apa Reaksi Anda?






