Kreativitas Tanpa Batas: Griya Sepatu Lukis Menjadi Ikon Artistik Mahasiswa Biologi Unisma Malang

TIMESINDONESIA – Mahasiswa Biologi FMIPA Unisma Malang raih pendanaan program Rumah Kreativitas Mahasiswa Unisma (RKMU) di bawah bimbingan Dr. Nurul Jadid Mubarakati, S.Si, M.Si mendirikan Griya Sepatu Lukis.

Griya Sepatu Lukis ini diketuai oleh Iqlimatus Sa’adah dan memiliki 7 Anggota yaitu Maulana Wanikma, Aziz Mawadi, Rossa Martha, Khafivatul Fikriyah, Rizki Widiana, Faradillah Komalasari dan Darajatun Islami.

Program ini didanai mandiri oleh Unisma sebagai bentuk pembinaan kegiatan kemahasiswaan. Griya sepatu lukis memiliki program palayanan berbasis kursus atau pelatihan dalam bidang seni rupa dan pembuatan sepatu kanvas yang bisa dilukis sesuai kreativitas masing-masing terbuka untuk masyarakat umum.

Berbekal dari kemampuan mahasiswa tim RKMU dibidang seni rupa, mereka menyediakan kursus seni rupa watercolor, acrylic art, realism, batik tulis, gambar anatomi dan kaligrafi dengan masing-masing mentor yang mengusai dibidangnya. Selain itu, kami juga menawarkan kursus sepatu dengan kegiatan desain sepatu, membuat sepatu kanvas, hingga melukis dengan media sepatu.

Belakangan ini sedang marak-maraknya melukis pada media pakai seperti tas, sepatu, jaket, baju dan lain-lain. Namun, masih belum banyak yang mengetahui mengenai alat dan bahan yang baik digunakan dalam produk ini. Oleh karena itu, tim RKMU hadir di tengah masyarakat dengan menyedikan jasa kursus (pelatihan) atau jasa konsultasi dalam bidang seni rupa dan pemberdayaan media pakai untuk seni rupa. Profil selanjutnya dapat diakses melalui IG griyalukis_ dan https://sites.google.com/view/griyalukismalang/beranda.

Harapan kami dengan berdirinya Griya Sepatu Lukis ini dapat menjadi wadah khalayak umum untuk belajar dan berlatih dalam bidang seni rupa. “Saya berharap masyarakat yang ingin belajar seni rupa maupun mempelajari media-media lukis bisa berkunjung ke griya kami, baik bagi yang ingin belajar maupun masyarakat yang berorientasi ke bisnis maupun wirausaha. Karena softskill dibidang ini cukup jarang dimiliki oleh setiap individu,”jelas Ketua tim RKMU. (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id