KORMI Pangandaran Sumbang Medali di Ajang FORNAS VII
KORMI Kabupaten Pangandaran sumbang medali pada ajang atau Festival Olahraga Masyarakat Tingkat Nasional atau FORNAS VII. ... ...
TIMESINDONESIA, PANGANDARAN – Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia atau KORMI Kabupaten Pangandaran sumbang medali pada ajang atau Festival Olahraga Masyarakat Tingkat Nasional atau FORNAS VII.
Sekretaris KORMI Kabupaten Pangandaran Yan Yan Yuliana mengatakan, pelaksanaan FORNAS VII telah selesai diselenggarakan di Soreang Kabupaten Bandung.
“Pelaksanaan digelar sejak tanggal 2 hingga 9 Juli 2023 yang diikuti oleh 38 Provinsi,” kata Yan Yan Senin (10/7/2023).
Pada kesempatan tersebut Kabupaten Pangandaran mengikuti helatan dari Induk Olahraga atau INORGA diantaranya FOKBI, ASIAFI, IOSKI, ABU, INASSOC, FORSPEK.
"Kami dapat melaporkan medali 1 emas dan 2 medali perak ke Provinsi Jawa Barat," kata Yan Yan.
Yan Yan menambahkan, medali emas yang dipersembahkan oleh INORGA FOKBI mendapatkan Juara 1 atas nama Neli Supriatain.
Sedangkan medali perak yang dipersembahkan oleh INORGA FOKBI mendapat Juara 2 atas nama Yana Rosdiana dan Asep Yana.
Sementara Ketua KORMI Kabupaten Pangandaran Ida Nurlaela Wiradinata mengatakan, selain medali yang disumbangkan oleh KORMI Kabupaten Pangandaran juga memiliki prestasi yang membanggakan.
KORMI Kabupaten Pangandaran meraih prestasi Juara Favorit pada INORGA IOSKI Kategori Beregu Pelajar oleh Yelda Raufi, Salma Agustina, Cindy Aprilia, Rian Anjani, dan Mega Putri Alicia.
Selain itu juga KORMI Pangandaran meraih prestasi Juara Favorit Kategori Berpasangan Umum diantaranya Arif Rismawan dan Tera Rosa Aurora. Untuk prestasi lainnya juga meraih Juara Harapan 1 yaitu Alinda Tyara Antika.
“Olahraga itu ada dua bagian terdiri dari prestasi olahraga, tentunya jumlah orangnya terbatas dan olahraga yang harus jadi budaya, tentu jumlahnya semua orang,” papar Ida.
KORMI memiliki kiprah dalam dunia olahraga dan rekreasi yang menargetkan bukan hanya prestasi, tetapi utamanya adalah Angka Partisipasi Olahraga.
“Olahraga masyarakat sangat unik, karena menyangkut kegemaran dan kegembiraan masyarakat. Sehingga sangat indah bagi para pegiatnya,” tutur Ida.
Ida menyatakan, perlunya strategi untuk membudayakan kebugaran dengan cara olahraga di tempat kerja, bagaimana memanfaatkan 2 kali 4 menit setiap hari kerja, untuk mengembalikan kebugaran. (*)
Apa Reaksi Anda?