Kampanye Generasi Muda Sehat Tanpa Rokok Diikuti Ratusan Pelajar Madrasah/Ponpes
Pemerintah RI melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI memberi atensi serius bahaya dan dampak merokok bagi kesehatan ...
TIMESINDONESIA, MALANG – Pemerintah RI melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI memberi atensi serius bahaya dan dampak merokok bagi kesehatan di kalangan anak-anak dan remaja.
Gerakan Kampanye Generasi Muda Sehat Tanpa Rokok diberikan kepada ratusan pelajar dan santri di bawah naungan Yayasan Al-hikmah lil Muttaqien, di Desa Kuwolu Bululawang, Kabupaten Malang, Rabu (22/11/3023).
Kegiatan ini sendiri sebagai upaya Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) Direktorat P2PTM Kemenkes RI, dengan sasaran Kabupaten Malang, Kota Batu, dan Kabupaten Banyuwangi. Yakni, melaksanakan peningkatan upaya skrining perilaku merokok anak usia sekolah dan remaja.
Diselenggarakannya kegiatan ini merupakan tahap kedua, dengan lokus penyelenggaraan uji coba peningkatan skrining perilaku anak usia sekolah, yang difokuskan di pondok pesantren dan/atau sekolah/madrasah.
Kepala MTs Al Hikmah Lil Muttaqien, Umar Zuqi, SAg, MA, mengungkapkan, sosialisasi hidup sehat tanpa rokok ini diikuti 425 anak, yang merupakan siswa-siswi dari lembaga MI, MTs dan SMA/SMK di bawah nauangn lembaga pendidikan Al Hikmah Bululawang.
Menurutnya, sosialisasi ini sangat penting dan bermanfaat bagi anak didik yang merupakan calon generasi mendatang.
"Sosialisasi hidup sehat tanpa rokok ini bermanfaat, meski di lembaga kami sudah ada peraturan dilarang merokok, baik siswa maupun pengajarnya," kata Umar Zuqi, Rabu (22/11) siang.
Agar benar-benar ada hasilnya, menurutnya tidak berhenti sebatas sosialisasi hari ini, melainkan akan ditindaklanjuti dengan tetap memasang alat peraga sosialisasi bebas rokok di lingkungan lembaga pendidikannya.
"Anak-anak juga akan kami perkuat literasi soal kandungan, dampak dan bahaya rokok, serta berperilaku hidup lebih sehat tanpa rokok," tandasnya.
Ikut terlibat dalam pendampingan kegiatan ini, pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, melalui Puskesmas Bululawang, Kementerian Agama Kabupaten Malang, Dinas Pendidikan Kabupaten, dan Forum Anak.
Bersama anak-anak peserta sosialisasi di lembaga tersebut, tim melakukan kegiatan yang meliputi skrining perilaku merokok dan edukasi sebaya masalah konsumsi rokok anak dan remaja. (*)
Apa Reaksi Anda?