Seniman Yoyok, Endah Laras hingga Andien Apresiasi Radjawali SCC

TIMESINDONESIA, SEMARANG – Hadirnya Radjawali SCC (Semarang Cultural Center) sebagai pusat pertunjukan seni budaya ditengah-tengah Kota Semarang memberikan semangat baru bagi para pelaku seni dan budaya khususnya di Kota Semarang. 

Pemilik Sanggar Greget Semarang, Yoyok Bambang Priyambodo mengatakan, sebagai pelaku seni, tentunya para pelaku seni sangat antusias dengan kehadiran gedung Radjawali SCC ini. 

Pria yang akrab disapa Yoyok ini mengaku telah diajak dan diberikan kesempatan oleh manajemen Radjawali SCC untuk tampil di Performance Hall dan Outdoor Plaza Radjawali SCC. 

Pemilik Sanggar Greget Semarang, Yoyok Bambang Priyambodo. (FOTO: Fahmi/TIMES Indonesia)

“Kami juga bersyukur Radjawali SCC sudah dua kali memberikan kesempatan kepada Sanggar Greget Semarang untuk dapat menampilkan karya baik di Performance Hall dan Outdoor Plaza,” ucap Yoyok kepada TIMES Indonesia pada Senin (15/5/2023) malam. 

Bagi Yoyok dan Sanggar Greget Semarang berbagai fitur dan teknologi yang dimiliki gedung Radjawali SCC sangat mendukung untuk performa pertunjukan. Tidak hanya itu, area backstage untuk para pengisi acara juga sangat mumpuni dan nyaman selama menunggu waktu untuk tampil. 

“Lokasi gedung Radjawali SCC juga sangat strategis, tepat berada di pusat Kota Semarang sehingga memudahkan penonton. Kami berharap kehadiran Radjawali SCC bisa membuat para pelaku seni semakin bersemangat untuk memamerkan karya-karyanya melalui gedung ini,” tuturnya. 

Tidak hanya itu, Yoyok yang juga peduli akan nasib para pelaku seni berharap manajemen Radjawali SCC tidak hanya memberikan kemudahan fasilitas kepada pelaku seni tetapi juga memberikan semacam workshop agar pelaku seni dapat berkembang dan menyesuaikan dengan kemajuan teknologi yang ada saat ini. 

“Banyak pelaku seni yang masih tidak berani untuk tampil dipanggung yang besar seperti yang dimiliki Radjawali SCC. Selain itu juga pelaku seni masih belum bisa menyesuaikan antara seni dengan teknologi baik audio maupun lighting, sehingga peran Radjawali SCC diharapkan bisa memberikan pelatihan kepada pelaku seni agar bisa menyesuaikan dan berani tampil di panggung besar dengan segala teknologi yang dimiliki,” ungkapnya. 

Hal senada disampaikan penyanyi Andien yang mengaku lebih mengutamakan kenyamanan saat persiapan dan juga pertunjukan. Andien merasa senang dengan adanya Radjawali SCC ini. 

Seniman Endah Laras usai penampilannya di Radjawali SCC. (FOTO: Fahmi/TIMES Indonesia) 

“Sebagai penyanyi, saya senang dengan sound yang dimiliki Radjawali SCC ini,” ungkap penyanyi yang memiliki nama panjang Andini Aisyah Haryadi. 

Selain Andien, musisi dan juga seniman Endah Laras merasakan bagusnya sound dan lighting yang dimiliki Radjawali SCC. Tidak hanya soal fasilitas, Endah Laras juga mengapresiasi upaya Radjawali SCC yang telah memfasilitasi pelaku seni saat masa pandemi Covid-19 lalu. 

“Pihak Radjawali rela membiayai semua, memfasilitasi semua, didatangkan artis dan tayang di youtube channel Radjawali. Itu adalah secercah harapan disaat kita (pelaku seni) terpuruk saat pandemi. Jadi kayak ada energi baru bahwa harapan akan selalu muncul,” jelas Endah Laras. 

Endah Laras juga memuji akustik yang dimiliki Radjawali SCC sangat bagus dan menurutnya yang paling penting adalah pelayanan dari staff Radjawali SCC ramah-ramah. “Radjawali ini akustiknya keren, yang paling saya senangi stafnya ramah dalam melayani,” tandas Endah Laras.(*)