Peringatan Isra’ Mi’raj dan Harlah NU KE-102 serta Peresmian Al-Ittihad MEDIKA, Yayasan Al-Ittihad Gelar Perayaan Besar-Besaran Bersama Bupati Malang
Yayasan Al-Ittihad di Kabupaten Malang memperingati Isra’ Mi’raj dan Harlah NU KE-102, Sabtu (1/2/2025).
TIMESINDONESIA, MALANG – Yayasan Al-Ittihad di Kabupaten Malang memperingati Isra’ Mi’raj dan Harlah NU KE-102, Sabtu (1/2/2025).
Acara ini diselenggarakan bersamaan dengan peresmian Al-Ittihad MEDIKA, sebuah fasilitas kesehatan yang menyediakan berbagai layanan medis untuk masyarakat. Selain itu, tempat ini sangat bermanfaat untuk para santri pondok pesantren, siswa-siswi Al-Ittihad, dan seluruh warga sekitar karena memudahkan mereka untuk berobat.
Pelaksanaan acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Yayasan yang dihadiri oleh Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, MM, Ketua DPRD Malang, Darmadi, S.Sos, OPD Kab. Malang, Fokopimcam Kecamatan Poncokusumo & seluruh undangan.
Peringatan tersebut diawali dengan acara religi (pembacaan ratibul haddad, tahlil dan shalawat nabi) yang dihadiri oleh siswa-siswi MI, MTs, dan MA, serta para guru dan staf di MA-Ittihad.
Dalam sambutannya, Bupati Malang, Sanusi, mengapresiasi berbagai kegiatan yang dilakukan oleh Al-Ittihad, baik dalam bidang pendidikan maupun sosial kemasyarakatan.
“Alhamdulillah dengan adanya Al-Ittihad Medika, kita mencapai tahapan baru perjuangan, setelah sebelumnya berjuang di bidang pendidikan, kini kita juga berjuang untuk menebar manfaat di bidang kesehatan kepada masyarakat, terutama masyarakat sekitar,” ujar Drs. H. Nanang Mulyawan, M.Pd selaku ketua Yayasan Al-Ittihad.
Al-Ittihad Medika sendiri merupakan fasilitas kesehatan yang dilengkapi dengan berbagai layanan medis untuk masyarakat Kabupaten Malang, dengan harapan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di wilayah tersebut. Selain itu, melalui peresmian ini, Al-Ittihad Medika diharapkan dapat turut mendukung visi dan misi pemerintah daerah dalam menyediakan akses kesehatan yang mudah dan terjangkau.
Pembukaan Al-Ittihad Medika diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat, khususnya para santri, siswa, dan warga sekitar, dalam bidang kesehatan. Semua pembicara menyampaikan harapan agar klinik kesehatan ini menjadi pusat yang memberikan layanan terbaik serta mendukung kesejahteraan masyarakat. Mereka juga menekankan pentingnya kerja sama dan dukungan dari warga untuk mendukung program-program kesehatan yang akan dijalankan di masa depan.
“Semoga Al-Ittihad ke depannya bisa menjadi wadah yang tidak hanya memberikan manfaat bagi warga Al-Ittihad, tetapi juga untuk warga desa sekitar, menjadi tempat pendidikan dan pusat kesehatan terbaik di desa ini,” ujar Gus Abduh, Direktur Al Ittihad Medika.
Melalui kegiatan ini, diharapkan nilai-nilai keagamaan dan kepedulian sosial yang tercermin dalam peringatan Isra’ Mi’raj dan Harlah NU ke-102 dapat terus diperkuat, tidak hanya dalam bidang agama dan pendidikan, tetapi juga dalam bidang kesehatan yang menjadi kebutuhan penting masyarakat.
“Untuk warga, kita tidak mengharapkan masyarakat sakit, kita berharap masyarakat sehat, tapi ketika sakit kita menyediakan layanan terbaik. Semoga kita dapat menolong sesama dan mendapatkan berkah serta pertolongan dari Allah,” tambah Gus Abduh disela-sela sambutannya.
Acara terakhir dalam perayaan besar-besaran ini adalah ceramah agama yang disampaikan oleh Dr. KH. Zainal Arifin, M.Pd. Dalam ceramahnya, Kiai Zainal Arifin memberikan pesan-pesan spiritual yang mengingatkan pentingnya meningkatkan kualitas ibadah dan kehidupan sosial, serta pentingnya menjaga kesehatan sebagai bagian dari amanah yang diberikan Allah.
Kiai Zainal Arifin juga mengajak seluruh hadirin untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan Al-Ittihad Medika dengan sebaik-baiknya.
Dengan dilaksanakannya acara ini, Yayasan Al-Ittihad berharap dapat terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, mempererat hubungan sosial, serta meningkatkan kualitas hidup melalui pendidikan dan pelayanan kesehatan. (*)
Apa Reaksi Anda?