Legenda Pegiat Alam Abah Bongkeng dan Mamay Apresiasi Tasik Baseuh Nikmati ke-8

Djukardi 'Bongkeng' Adriana yang dijuluki sebagai seorang legenda bagi para pecinta alam, terus menginspirasi dengan langkah-langkahnya ... ...

Desember 22, 2023 - 19:30
Legenda Pegiat Alam Abah Bongkeng dan Mamay Apresiasi Tasik Baseuh Nikmati ke-8

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYADjukardi 'Bongkeng' Adriana yang dijuluki sebagai seorang legenda bagi para pecinta alam, terus menginspirasi dengan langkah-langkahnya yang tanpa lelah dalam menyuarakan pesan kelestarian alam di Indonesia.

Dikenal sebagai Abah 'Bongkeng' sejak pendidikan di perhimpunan Wanadri pada tahun 1973, Abah Bongkeng kini aktif berkiprah di EAST Indonesia (Eiger Adventure Service). 

Beliau tidak hanya memberikan edukasi, tetapi juga mengajarkan teknik berkegiatan di alam bebas sambil memegang teguh prinsip-prinsip konservasi alam.

Seiring dengan gelaran Tasik Baseuh Enjoy ke-8 yang akan diselenggarakan pada tanggal 14 Januari, Abah Bongkeng memberikan apresiasi kepada Komunitas Pegiat Alam yang tergabung dalam Republik Aer Tasikmalaya. 

Tasik-Baseuh-B.jpg

Abah mengakui dan mengapresiasi atas dedikasinya dalam menginisiasi dan mengkampanyekan konservasi sungai Ciwulan. Menurut Abah Bongkeng, ancaman terhadap habitat dan kelestarian sungai di Indonesia semakin meningkat akibat sampah plastik yang mencemari beberapa sungai di Indonesia

Selain Abah Bongkeng Pendaki gunung senior dan pemanjat tebing Indonesia, Mamay S Salim yang merupakan salah satu pendiri EIGER, juga memberikan apresiasi serupa. 

Mamay, yang pertama kali mendaki Rinjani pada tahun 1979, menyampaikan pesan penting kepada warga Tasikmalaya agar menjaga alam dan tidak merusak lingkungan. Baginya, merusak alam bukan hanya merugikan lingkungan, tetapi juga berpotensi memakan biaya besar untuk perbaikannya.

“Masyarakat harus disiplin dalam membuang sampah, tidak boleh sembarangan, terutama di atas gunung atau di sungai. Sampah harus dibuang pada tempat yang telah disediakan,” tegasnya.

Sementara itu Ketua Pelaksana Tasik Baseuh Enjoy ke-8 Saepul Kamal, S.Sos, MSi menyebut kegiatan Tasik Baseuh merupakan kegiatan rutin yang sudah menjadi calender of event (COE) di Kota Tasikmalaya.

“Tasik Baseuh ini merupakan giat yang sudah menjadi COE di Kota Tasikmalaya, tujuan yang diharapkan dari kegiatan ini adalah menjaga kelestarian sungai, khususnya sungai Ciwulan. Diharapkan dapat berdampak positif terhadap kelestarian konservasi sungai dan meningkatkan kesejahteraan warga di bantaran sungai,” ungkap Sampul Kamal yang akrab disapa Olot, Jumat (22/12/2023).

Olot pun mengapresiasi atas dukungan kepada komunitasnya seperti dari para tokoh pegiat alam dan lingkungan nasional seperti Abah Bongkeng dan Mamay S Salim yang selalu konsisten dalam menjaga kelestarian alam.

Dirinya berharap apresiasi ini dapat menjadi dorongan bagi komunitas Republik Aer Tasikmalaya dan para pegiat alam di Tasikmalaya untuk terus berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan. 

“Gelaran Tasik Baseuh Enjoy ke-8 diharapkan menjadi momentum penting dalam menyatukan langkah demi perjalanan alam Tasikmalaya yang kita cintai,” tutupnya. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow