Jampidmil Kejagung RI - Pangdam V Brawijaya Sepakat Tingkatkan Profesionalisme Hukum Dalam Kerjasama Bersama
Pertemuan ini memberikan kesempatan bagi kedua institusi untuk saling berkolaborasi dan meningkatkan profesionalisme dalam penegakan hukum ... ...
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Dalam suasana yang penuh kerjasama dan profesionalisme, Jampidmil Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) Mayjen TNI Dr. Wahyoedho Indrajit audensi dengan Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf. Pertemuan berlangsung di ruang kerja Pangdam pada Rabu, 8 November 2023.
Dalam kesempatan tersebut, Jampidmil Kejagung RI menyampaikan adanya Nota Kesepahaman antara Kejaksaan RI dan TNI tentang Kerjasama dalam pemanfaatan sumber daya dan peningkatan profesionalisme di bidang penegakan hukum.
Nota Kesepahaman tersebut memiliki nomor 4 Tahun 2023 dengan nomor NK/6/4/2023/TNI yang ditandatangani langsung oleh Jaksa Agung RI, Burhanuddin, dan Laksamana TNI Yudo Margono.
Dalam perjanjian tersebut, sambungnya, terdapat pasal 2 ayat (1) huruf F yang mencakup kerjasama dukungan kepada TNI dalam bidang Perdata dan Tata Usaha Negara. Hal ini mencakup pendampingan hukum dan pendapat hukum, pemberian bantuan hukum dalam litigasi dan non-litigasi, penegakan hukum, serta tindakan hukum lainnya.
Pangdam V Brawijaya menyambut kunjungan Jampidmil dengan hangat. Pertemuan ini memberikan kesempatan bagi kedua institusi untuk saling berkolaborasi dan meningkatkan profesionalisme dalam penegakan hukum. Kerjasama antara Kejaksaan Agung dan TNI diharapkan dapat memperkuat efektivitas penegakan hukum dan meningkatkan keamanan serta ketertiban di Indonesia.
Melalui kerjasama ini, diharapkan mampu memperkuat sinergi antara aparat penegak hukum dan institusi militer dalam menjaga keadilan serta menegakan hukum. Ini merupakan langkah positif dalam membangun kepercayaan publik terhadap penegakan hukum di Tanah Air.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan proses penindakan terhadap pelanggaran hukum yang melibatkan pihak militer dapat berjalan lebih efektif. Selain itu, penegakan hukum terhadap kasus-kasus yang melibatkan TNI juga diharapkan dapat dilakukan secara profesional dan transparan, sehingga tetap memperhatikan hak-hak asasi manusia dan menjunjung tinggi supremasi hukum.
Ini adalah langkah penting dalam memperkuat tata kelola hukum di Indonesia. Dengan kerjasama yang erat antara Kejaksaan Agung dan TNI, diharapkan penegakan hukum semakin berkualitas dan dapat memberikan perlindungan yang adil bagi masyarakat secara umum.
Dalam suasana harmonis pertemuan ini, kedua belah pihak menunjukkan tekad yang kuat untuk meningkatkan penyelenggaraan penegakan hukum di Indonesia. Kerjasama ini menjadi tonggak penting dalam membangun hukum yang lebih kuat, berkeadilan, serta menjunjung tinggi supremasi hukum dalam menjaga stabilitas dan keamanan negara. (*)
Apa Reaksi Anda?