Dispendukcapil Sumenep Hadirkan Inovasi Rekam KTP untuk Kaum Disabilitas dan ODGJ
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispenduk Capil) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, meluncurkan inovasi terbaru dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat ...
TIMESINDONESIA, SUMENEP – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispenduk Capil) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, meluncurkan inovasi terbaru dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang memiliki keterbatasan fisik, seperti kaum disabilitas dan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).
Inovasi ini berupa layanan rekam Kartu Tanda Penduduk (KTP) dengan datang langsung ke rumah para calon pemohon.
Program yang diberi nama "KARE MATOR" ini merupakan langkah maju dari Dispenduk Capil Kabupaten Sumenep untuk memastikan bahwa tidak ada lagi warga negara yang tertinggal dalam mendapatkan identitas kependudukan. Terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan fisik yang menghambat mereka untuk datang ke kantor pelayanan.
Dalam kegiatan "KARE MATOR", petugas dari Dispenduk Capil Kabupaten Sumenep membawa semua peralatan yang dibutuhkan, seperti laptop, kamera, finger print, signature pad, katrader, dan iris mata.
"Inovasi ini ditujukan untuk seluruh kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Sumenep," ucap Wahasah, Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dispenduk Capil Sumenep, Selasa (25/7/2023).
Wahasah mengatakan, Kepala Desa setempat akan mendata jumlah warganya. Kemudian menyerahkan Dispenduk Capil Sumenep mendatangi rumah warga.
Sejauh ini, kegiatan "KARE MATOR" yang dilakukan untuk merekam KTP bagi kaum disabilitas dan ODGJ masih terdapat beberapa kendala. Salah satu kendala utamanya adalah aksesibilitas lokasi rumah para calon pemohon.
Beberapa wilayah mungkin sulit dijangkau karena medan yang sulit, jalan yang rusak, atau terpencil. Hal ini dapat memperlambat proses perekaman dan bahkan menyulitkan tim "KARE MATOR" untuk mencapai beberapa calon pemohon.
Selain itu, menangani ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) juga merupakan tantangan tersendiri karena memerlukan pendekatan yang khusus dan sensitif terhadap kondisi mental dan emosional para pemohon.
Harapan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispenduk Capil) Sumenep kepada pemerintah untuk tersedianya motor yang dapat melawan di berbagai medan seperti motor trail.
“Seperti yang kita tahu bahwa motor trail itu kuat dalam melewati berbagai medan, sepeti tanjakan, jalanan berbatu, jika hanya mengandalkan motor inventaris kantor saya rasa itu tidak memungkinkan untuk menjangkau lokasi dengan medan sulit, maka dari itu tim membutuhkan sarana tersebut ketika akan berkunjung di daerah pelosok yang medannya sulit untuk dijangkau," ujarnya. (*)
Apa Reaksi Anda?