Antropolog: Perjuangan Pendiri Patut Dipelajari oleh Santri untuk Marwah Indonesia di Pentas Global

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Antropolog Universitas Khairun, Ternate, Yanuardi Syukur menilai, peringatan Hari Santri 2023 adalah sangat penting sebagai refleksi demi Indonesia di masa depan yang lebih baik.

Ia berpendapat, ada beberapa hal yang perlu dilakukan oleh Kaum Sarungan ini untuk Indonesia lebih maju di masa yang akan datang. Hal itu disampaikan kepada TIMES Indonesia, Sabtu (21/10/2023).

Pertama, santri sebagai pelanjut masa depan bangsa. Santri mempelajari berbagai ilmu dan kebijaksanaan yang ada di Indonesia dan turut berkontribusi dalam melanjutkan pembangunan dan menciptakan kemajuan Indonesia.

Kedua, santri menjadi pembangun dan penjaga nilai-nilai luhur masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Menurut pengurus Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional MUI ini, nilai luhur Indonesia seperti musyawarah, gotong-royong, harmoni sangat penting untuk dirawat dan dikembangkan. 

"Santri dapat membangun dan menjaga nilai-nilai tersebut," jelasnya.

Ketiga, santri dapat mengangkat marwah Indonesia sebagai bangsa majemuk, harmoni, dan maju di tingkat global.

"Perjuangan para pendiri bangsa hingga tokoh kita di masa sekarang patut untuk dipelajari dan dijadikan inspirasi untuk mengangkat marwah Indonesia di pentas global," katanya.

Lalu keempat, lanjut dia, santri sebagai tulang punggung keislaman, kebangsaan dan kemanusiaan di Indonesia. Santri memiliki etos juang yang luar biasa untuk menjaga agar Indonesia tetap eksis dan berdaya di masa yang akan datang.

"Momentum hari santri sangat penting untuk refleksi kontribusi santri dalam perjuangan bangsa. Untuk itu santri perlu terus apresiasi dan mendapatkan posisi terbaik dalam kontribusi untuk kemajuan bangsa," ujar Yanuardi Syukur. (*)