Wakil Ketua MPR RI Mendorong Generasi Muda Unair untuk Kembali ke Jalan Pancasila
Wakil Ketua MPR RI, Dr. Ahmad Basarah, menyoroti pentingnya eskalasi moral bagi generasi muda. Demikian ditegaskan Ahmad Basarah saat menjadi pembicara didepan ribuan mah ...
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI, Dr. Ahmad Basarah, menyoroti pentingnya eskalasi moral bagi generasi muda. Demikian ditegaskan Ahmad Basarah saat menjadi pembicara didepan ribuan mahasiswa Unair pada Sabtu (26/8/2023)
Dalam diskusi dengan tema "Urgensi Eskalasi Moral Bagi Generasi Muda: Kembali ke Jalan Pancasila oleh Pendiri Bangsa,"
Dr. Ahmad Basarah mendorong mahasiswa untuk memahami sejarah pembentukan Pancasila oleh para pendiri bangsa. Dr. Ahmad Basarah menegaskan bahwa mahasiswa harus memahami secara mendalam proses dan konteks pembentukan Pancasila oleh para pendiri bangsa.
“Melalui pemahaman sejarah ini, mereka dapat mengambil hikmah, kesimpulan, konsensus, dan perjanjian luhur yang dihasilkan oleh para pendiri bangsa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Dr. Ahmad Basarah mengungkapkan makna filosofi Pancasila menurut para pendiri bangsa. Dalam pandangan mereka, Pancasila bukanlah hanya sebuah ideologi politik semata, tetapi juga merupakan landasan moral yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pancasila, papar Basarah, mengandung nilai-nilai universal yang dapat mendukung kehidupan bermasyarakat yang adil, beradab, dan berkeadilan.
Dr. Ahmad Basarah juga menekankan bahwa Indonesia bukanlah negara agama maupun negara sekuler.
“Sebagai negara dengan keragaman agama dan budaya, Pancasila menjadi fondasi yang mengakomodasi pluralitas dan menghormati perbedaan dalam masyarakat Indonesia,” imbuh pria yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan ini
Dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks, Basarah yang juga anggota DPR RI PDI Perjuangan Dapil Malang Raya mengajak semua pihak untuk menjaga sikap yang teguh dalam mempertahankan nilai-nilai moral Pancasila.
Menurutnya, Universitas Airlangga harus fokus dalam membangun mental dan ideologi civitas akademikanya, terutama mahasiswa baru, dengan menjadikan mata kuliah Pancasila sebagai mata kuliah wajib.
Selain itu, Dr. Ahmad Basarah juga mendorong Unair untuk memperkuat Pusat Studi Pancasila sebagai laboratorium kebangsaan. Pusat Studi Pancasila dapat menjadi wadah bagi mahasiswa dan akademisi untuk mendalami nilai-nilai Pancasila serta mengembangkan penelitian dan pemikiran yang berkaitan dengan ideologi nasional.
“Unair diharapkan dapat mendorong generasi muda untuk menggunakan media sosial sebagai alat kampanye sosial yang kreatif dalam mengkontekstualisasikan dan mempromosikan nilai-nilai moral Pancasila,” tegas Basarah.
Ia tegaskan bahwa generasi muda memiliki peran penting dalam mempertahankan dan menyebarkan nilai-nilai Pancasila di era digital ini.
Dalam konteks ini, Unair diharapkan dapat memberikan dukungan dan fasilitas yang memadai untuk mengembangkan media sosial sebagai alat kampanye sosial yang mengkampanyekan nilai-nilai moral Pancasila secara kreatif.
“Kami berharap mahasiswa dapat memanfaatkan platform media sosial untuk menyebarkan pesan-pesan positif, menginspirasi, dan membangun kesadaran akan pentingnya moralitas dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Dr. Ahmad Basarah juga mendorong Unair untuk melibatkan mahasiswa dalam kegiatan-kegiatan yang mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila, seperti program-program sosial, pengabdian masyarakat, dan kegiatan kebangsaan lainnya.
Hal ini diharapkan dapat memperkuat kesadaran dan komitmen mahasiswa terhadap Pancasila sebagai panduan dalam menjalani kehidupan bermasyarakat.
Dalam kesimpulannya, Dr. Ahmad Basarah menegaskan bahwa Unair harus secara konsisten membangun mental dan ideologi civitas akademikanya, khususnya para mahasiswa baru, melalui mata kuliah wajib Pancasila. “Pendidikan Pancasila bukan hanya sekadar memahami konsepnya, tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” paparnya
Unair juga diharapkan dapat memperkuat peran Pusat Studi Pancasila sebagai laboratorium kebangsaan yang dapat menjadi tempat kajian, penelitian, dan pengembangan gagasan-gagasan yang berkaitan dengan Pancasila. Dengan demikian, Unair dapat berkontribusi secara nyata dalam membangun generasi muda yang memiliki pemahaman mendalam, komitmen kuat, dan kesadaran tinggi terhadap nilai-nilai moral Pancasila.
“Dalam era yang serba modern dan tantangan yang semakin kompleks, menjaga eskalasi moral bagi generasi muda menjadi sangat penting. Melalui pemahaman sejarah, pengambilan hikmah, dan penerapan nilai-nilai Pancasila, generasi muda diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang membawa Indonesia menuju kemajuan yang berlandaskan moralitas dan keadilan,” tutup Basarah (*)
Apa Reaksi Anda?