PGSD UNIPMA Sukses Laksanakan Konferensi Ilmiah
Program Studi Sekolah Dasar (PGSD) Universitas PGRI Madiun (UNIPMA) sukses laksanakan Konferensi Ilmiah Dasar 4 bertajuk “Peran Pendidikan Dasar dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Era 5.0” pada Kamis,…
TIMESINDONESIA, MADIUN – Program Studi Sekolah Dasar (PGSD) Universitas PGRI Madiun (UNIPMA) sukses laksanakan Konferensi Ilmiah Dasar 4 bertajuk “Peran Pendidikan Dasar dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Era 5.0” pada Kamis, 27 Juli 2023.
Acara dilakukan secara daring dan diikuti sebanyak 324 peserta, 206 pemakalah yang terdiri dari mahasiswa, dosen serta umum.
Acara KID ini memiliki tujuan untuk menyiapkan guru maupun calon guru untuk menyongsong implementasi kurikulum merdeka pada era 5.0.
Ada 9 sub tema dalam gelaran konferensi ilmiah kali ini, yakni Implementasi Kurikulum Merdeka di SD, Pendidikan Karakter pada Pendidikan Dasar, Pengembangan Perangkat Pembelajaran pada Pendidikan Dasar, Pembelajaran 5 Bidang ke SD an (IPA,IPS, Matematika, Bahasa Indonesia, PKN), dan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di SD.
Acara tersebut terbagi dalam 3 sesi, dibuka dan dihadiri oleh Dekan FKIP UNIPMA, Dr. Sardulo Gembong, M.Pd, dilanjutkan Ketua Panitia Dr. Heny Kusuma Wardhani, M.Pd.
Pemaparan materi pada sesi kedua disampaikan oleh narasumber eksternal oleh Prof. Dr. H. Abdur Rahman As’ari, M.Pd.,MA (Dosen Universitas Negeri Malang), Dr. Cahyo Hasanudin, M.Pd (IKIP PGRI Bojonegoro) dan Ria Mayasari, M.Pd (STKIP PGRI Banjarmasin) serta narasumber internal Dr. Lingga Nico Perdana, M.Pd (Dosen Universitas PGRI Madiun).
Sesi kedua ini dilaksanakan agak panjang hampir 1 jam karena ada sesi tanya jawab antar peserta kepada narasumber.
Setelah sesi kedua berakhir, dilanjutkan ke sesi ketiga dengan pemaparan artikel oleh pemakalah yang dibagi 10 room kelas parallel.
Harapan ke depannya, acara KID PGSD ini akan terus dilakukan setiap tahunnya sebagai kegiatan rutinitas. Sehingga bisa menjadi wadah bagi para dosen, guru maupun mahasiswa untuk meningkaykan kompetensi dalam menyongsong dinamika Pendidikan di Indonesia. (*)
Apa Reaksi Anda?