Pemeriksaan Kesehatan, DKPP Kabupaten Kediri Temukan Cacing Hati Pada Kambing Kurban
Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri melakukan pemeriksaan kesehatan hewan di sejumlah tempat yang telah melakukan pemotongan hewan kurban. ... ...
TIMESINDONESIA, KEDIRI – Sebagian besar umat muslim, Rabu (28/06/2023) telah melangsungkan sholat Idul Adha dan melakukan pemotongan hewan kurban.
Menjaga agar hewan kurban yang dikonsumsi aman dan layak, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri melakukan pemeriksaan kesehatan hewan di sejumlah tempat yang telah melakukan pemotongan hewan kurban. Pemeriksaan kesehatan itu dilakukan mulai dari sekolah, masyarakat dan juga lingkungan pondok pesantren yang ada di Kabupaten Kediri.
Pemeriksaan baik ante mortem dan post mortem dilakukan untuk memastikan hewan kurban yang disembelih dalam keadaan sehat, dan daging kurban yang dihasilkan layak dan aman untuk dikonsumsi masyarakat.
Di salah satu tempat pemotongan hewan kurban, tim DKPP Kabupaten Kediri menemukan daging kurban yang mengandung cacing hati. Temuan didapati pada salah satu dari 4 hewan kurban yang dipotong di tempat tersebut.
"Dari 1 ekor sapi dan 3 ekor kambing, untuk sapi aman. Tapi dari salah satu ekor kambing kita temukan cacing hati, tapi organ lain aman. Pankreas dan paru-paru aman semua," tutur Plt Kepala DKPP Kabupaten Kediri drh Tutik Purwaningsih.
Dari temuan itu, ia menghimbau bagian hati yang terkontaminasi cacing hati untuk dibuang dan tidak dibagikan kepada masyarakat. "Kami edukasi bahwa untuk hati yang sudah ada cacing, tidak layak dikonsumsi. Jadi ada beberapa titik (daging) yang harus dibuang. Alhamdulillah dipahami," tambahnya.
Tutik menambahkan, cacing hati yang sering ditemui di Indonesia bukan jenis zoonosis. Bagian daging yang lainnya bisa dikonsumsi selama dimasak dengan baik dan benar. Meski begitu, demi keamanan dan kesehatan lebih baik tidak dikonsumsi.
"Untuk keamanan, karena terkadang menyebar ke beberapa titik, sebaiknya tidak dikonsumsi," ujarnya lagi. Selain di hati, cacing juga sering ditemukan di saluran pencernaan hewan ternak.
Pemeriksaan post mortem tidak hanya untuk mengetahui adanya kandungan cacing. Beberapa ciri-ciri jenis penyakit lain seperti PMK atau LSD juga turut diperhatikan. Pemeriksaan kesehatan hewan ternak, terutama post mortem akan terus dilakukan sampai momen Hari Tasyrik nanti.
Terkait temuan di lapangan, Tutik menegaskan masyarakat tidak perlu panik. Kedepan untuk para peternak diharapkan untuk selalu menjaga pola makan untuk hewan ternak.
"Agar Idul Adha 2023 tetap aman, dan tidak ada penyakit zoonosis yang menular. Momen Idul Adha terjadi setiap tahun, edukasi harus terus dilakukan . Temuan di lapangan bisa menjadi bahan edukasi untuk masyarakat," tegasnya. (*)
Apa Reaksi Anda?