Masih Ada Sekolah Rusak dan Terpencil, Dinas Pendidikan Pastikan Layanan Anak Terpenuhi

TIMESINDONESIA, MALANG – Di Kabupaten Malang terdapat beberapa daerah terpencil dengan fasilitas pendidikan yang sangat butuh perhatian. Salah satunya, di SDN Wonorejo 4 Singosari, yang merupakan sekolah afilial berada di Dusun Pusung dan Dusun Banyol, Desa Wonorejo.

Keberadaan sekolah afilial SDN Wonorejo 4 Singosari ini termasuk SDN kecil dan terpencil. Informasi yang dihimpun, SDN Wonorejo 4 punya jumlah siswa totalnya 85 anak. Rinciannya, sejumlah 55 siswa SD di Dusun Banyol, dan sejumlah 30 siswa yang ada di Dusun Pusung.

Selain terpencil dan jumlah siswanya sedikit, kondisi bangunan sekolah di dua dusun tersebut memprihatinkan, karena banyak mengalami kerusakan, termakan usia.

Trerlebih, pada gedung SDN Donor 4 di Dusun Pusung Wonorejo, banyak atap dan plafon bangunan kelas yang berlobang karena ambrol. 

Dari empat lokal bangunan yang ada, satu lokal bahkan nyaris tidak menyisakan atap plafon, dan tinggal rangka atapnya.

Kepala Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan Singosari, Wiwik Indaryanti mengungkapkan, kondisi ruang kelas yang alami kerusakan ini sangat mengkhawatirkan bagi siswa dan guru di SDN setempat.

Dikatakan, bangunan SDN rusak paling banyak yang ada di Dusun Pusung.

Kondisi salah satu lokal bangunan SDN Wonorejo 4 Singosari di Dusun Pusung Wonorejo Singosari Kabupaten Malang, yang mengalami rusak beberapa tahun. (Foto IST/TIMES Indonesia) 

"Pada 2017 lalu sebenarnya sudah rusak, dan sempat diperbaikan gotong royong warga. Tetapi, rusak lagi bagian lain. Bangunan gedungnya memang sudah tua umurnya," terang Wiwik Indaryanti.

Karena lokasinya berada di dua dusun terpencil, SDN Wonorejo 4 ini sedikit siswanya. Di sekolah yang berada di Dusun Pusung ini, kata Wiwik, bahkan hanya diajar dua orang guru. Terdiri dari satu orang guru ASN PPPK, dan dibantu PTT yang masih berpendidikan SMA.

Meski kecil dan lokasinya terpencil, menurutnya SDN Wonorejo 4 ini satu-satunya SDN tempat berlajar anak dari warga dua dusun tersebut.

"Tentu, gak mungkin kalau ditutup atau dimerger. Ada 100 lebih KK yang membutuhkan layanan pendidikan dasar untuk anak-anak mereka," tandas Wiwik. 

Bangunan gedung sekolah terpencil di SDN Wonorejo 4 yang rusak ini, sempat disambangi rombongan Bupati Malang, pada Selasa (23/1/2024) lalu.

Terkait perhatian SDN rusak dan terpencil, Kabid Pendidikan SD Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Langgeng menyatakan, telah berupaya mengusulkan bantuan rehab kepada pemerintah.

"Sudah diusulkan bantuan rehab gedung semua. Terkhusus SDN 4 Wonorejo Singosari, dengan nomor usulan 222 tahun lalu. Dan, tahun 2024 pun juga diusulkan," singkat Langgeng, dikonfirmasi, Kamis (25/1/2024).

Terpisah, sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Suwadji, juga mengungkapkan hal sama. Jika usulan rehab gedung SDN tersebut disetujui, menurutnya realiasasinya pada 2025 mendatang.

Soal keberadaan SDN kecil dan terpencil, lanjut Suwadji, juga tidak terlepas dari perhatian Pemkab Malang. Setidaknya, diberikan dalam bentuk insentif khusus guru sekolah terpencil.

"Dengan dikunjungi Pak Bupati, setidaknya diketahui langsung keberlangsungan juga kondiai sarana prasarana SD-SD terpencil. Apapun kondisinya, kami pastikan layanan pembelajaran anak harus tetap bisa optimal memanfaatkan SDM pendidik yang ada," demikian Suwadji. (*)