DLH Banyuwangi: TPS 3R Balak Mampu Layani 250 Ribu Penduduk di 6 Kecamatan

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, Jawa Timur, melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat terus melakukan sejumlah inovasi dan terobosan untuk menekan volume sampah di Bumi Blambangan.

Terbaru, Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani , baru saja meresmikan pengoprasian TPS (Tempat Pengelolaan Sampah ) di Desa Balak, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, pada Sabtu, (16/9/2023), lalu.

TPS Balak yang dibangun diatas lahan seluas 1,5 hektar, dilengkapi fasilitas dan teknologi canggih diantaranya, conveyor belt, baler, peralatan komposting, kendaraan pengangkut sampah yang mampu mengolah sampah organik dan non organik sampah rumah tangga secara efisien.

“Tempat pengelolaan sampah ini akan melayani sekitar 250 ribu penduduk di 6 kecamatan yaitu, Songgon, Singojuruh, Sempu, Genteng, Rogojampi dan Kabat,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DLH, Dwi Handayani, Senin (18/9/2023).

Kehadiran TPS Balak ini juga membawa dampak ekonomi kepada masyarakat sekitar. Karena, dalam pengoperasiannya mempekerjakan sekitar 200 orang.

Perempuan yang akrab disapa Yani tersebut menyampaikan, tujuan didirikannya TPS Balak selain dapat mengurangi volume sampah di 6 kecamatan, tapi juga dapat mengubah perilaku masyarakat untuk dapat memilah  sampah organik dan anorganik dengan kesadaran.

“Kami berharap TPS Balak dapat mengedukasi masyarakat sekitar terhadap pengelolaan sampah,” ujarnya.

Untuk mencapai target tersebut, DLH Kabupaten Banyuwangi mengoptimalkan sosialisasi dan pelatihan melalui Kader PKK, Sanitarian, Fatayat, tokoh agama, tokoh masyarakat hingga kelompok-kelompok masyarakat lainnya.

“Ayo kita semua saling bergotong royong bersama-sama untuk dapat mewujudkan Banyuwangi yang lebih bersih, sehat, tertata dan lestari. Sekaligus ini sebagai upaya untuk mendukung program Pemerintah Pusat di tahun 2025, Indonesia bersih dari sampah,” harap Yani.

Perlu diketahui, pembangunan TPS ini didukung oleh sejumlah mitra yaitu, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pemkab Banyuwangi, Norwegian Ministry of Foreign Affairs, USAID CCBO, Borealis, Partnering for Green Growth and the Global Goals (P4G), Borouge, Accenture Foundation, dan Systemiq.

“Terima kasih kepada semua stakeholder yang turut berkontribusi dan membantu dalam pembangunan TPS 3R Balak ini,” kata Yani.

Sebagai informasi, sebelum dilakukan peresmian pengoprasian TPS 3R Balak yang berada di Desa Balak, Kecamatan Songgon, Banyuwangi ini telah dilakukan uji coba pada tanggal 7 Agustus 2023 melayani warga Desa Balak dan 4 September melayani warga Desa Singolatren. (*)